NTTsatu.com – KUPANG – Pemerintah Kota Kupang kurang memperhatikan sejumlah ruas jalan dalam Kota Kupang terutama di pemukiman padat penduduk. Kondisi ini terjadi di jalan Nefonae Perumnas Kelurahan Nefonaek kecamatan Kelapa Lima Kota Kupang.
Seperti disaksikan media ini, Senin, 25 Maret 2019, ruas jalan Nefonae di bagian barat Perumans itu ada genangan banjir akibat hujan semalam. Lokasi ini oleh warga tersebut dinamakan “kolam bahaya”. Pasalnya di ruas jalan itu sering terjadi kecelakaan karena jalan berlubang dan dotutupi banjir.
Foto: Inilah lokasi jalan berlubang yang digenangi banjir usai hujan di Jl Nefonae Kelurahan Nefonaek Perumnas Kupang. Foto diambil, Senin, 25/03/2019
“Selalu saja orang jatuh di tempat ini karema banjir menutup lubang-lubang jalan itu sehingga ketika orang lewat dengan sepeda motor sering mengalami kecelakaan disini,” kata Lena seorang warga Perumnas.
Lena melanjutkan tadi pagi sudah dua orang jatuh di tempat itu bahkan seorang suster yang dibonceng juga jatuh di tempat itu..
Watga mengaku sudah menyampaikan jal ini kepada pemerintah kelurajan namun hingga beberapa tahun ini tidak ada perhatian sama sekali dari pemerintah.
“Ini pemukiman padat seharusnya pemerintah peka terhadap kondisi jalan seperti ini, tandas Markus warga lainnya yamg ditemui di lokasi tersebut.
Lurah Nefonaek dan camat Kelapa Lima belum berhasil dihubungi hinga berita ini ditayangkan.(bp)
======
Foto: Inilah lokasi jalan berlubang yang digenangi banjir usai hujan di Jl Nefonae Kelurahan Nefonaek Perumnas Kupang. Foto diambil, Senin, 25/03/2019
