NTTsatu.com – KUPANG – Kerusakan plafon depan gedung Sasando Kantor Gubernur NTT di Jl. El Tari Kupang beberapa waktu lalu akibat angin kencang, kini sedang direhab. Rehab dilakukan oleh Asuransi Jasindo, karena Pemda NTT telah mengasuransikan gedung ini.
“Kita memang sudah mengasuransikan gedung Sasando Kantor Gubernur NTT setelah pembangunannya rampung dan digunakan. Ada tiga gedung yakni Gedung A, B dan C kita asuransikan sebesar Rp 42 juta/bulan/gedung sehingga totalnya sekitar 500 juta/tahun untuk ketiga gedung itu,” kata Kepala Biro Umum Setda NTT, Zakarias Moruk.
Moruk yang dihubungi di ruang kerjanya, Rabu, 28 Pebruari 2018 menjelaskan, pengalaman selama ini, gedung-gedung kantor Gubernur baik di Jl. Basuki Rachmat maupun gedung lama di tempat yang sama ini tidak diasuransikan sehingg ketika terbakar pemerintah tidak bisa buat apa-apa lagi.
“Dari pengalaman itu maka gedung-gedung kantor gubernur di Jalan El Tari maupun gedung-gedung miliik Pemprov NTT di Jl Basuki Rachmat dan gedung DPRD NTT sudah diasuransikan. Jadi kalau ada kejadian di kemudian hari, tinggal kita klaim ke Asuransi Jasindo saja,” katanya.
Moruk mengakui, dana yang dikeluarkan Asuransi Jasindo untuk memperbaiki kerusakan itu sekitar Rp 100 juta lebih. “Sekitar Rp 100 juta lebih Jasindo mengeluarkan dana untuk rehab plafon bagian depan gedung utama Kantor Gubernur itu,” katanya.
Pekerjaan itu sudah dimulai beberapa waktu lalu dan kemungkinan pekan depan sudah selesai. “Mereka sedang rehab, mungkin seminggu lagi sudah selesai,” kata Moruk.
Untuk diketahui, Gedung Sasando Kantor Gubernur NTT mengalami kerusakan akibat bencana angin kencang yang melanda Kota Kupang pada Januari lalu. Plafon bagian depan Gedung Sasando itu mengalami kerusakan berat sehingga harus diperbaiki. (bp)
Foto: Pekerjaan rehab plafon bagian depan gedung Sasando Kantor Gubernur NTT di Jl. El Tari Kupang yang dilakukan Asuransi Jasindo itu masih berlanjut dan pekan depan sudah rampung
