Bupati Lembata Resmikan Pasar Senja Sundai Waijarang

0
625
Foto: Bupati Lembata Eliaser Yentji Sunur berbelanja ke salah satu pedagang yang lagi menjajahkan hasil tenun ikatnya usai meresmikan pasar (Foto M.Molan)

NTTsatu.com – LEWOLEBA – Bupati Lembata Eliazer Yentji Sunur belum lama ini meresmikan dimulainya sebuah pasar senja yang oleh masyarakat desa setempat dinamakan “Pasar Senja Sundai” berlokasi di Desa Waijarang, Kecamatan Nubatukan, Kabupaten Lembata.

Kehadiran Bupati Lembata yang juga adalah warga dusun 4 desa Waijarang tersebut diterima secara meriah dalam tradisi Lamaholot  dengan tarian diiringi  gong gendang  langsung berarak menuju lokasi pasar.

Kepala desa Waijarang dilokasi kegiatan menyatakan ide untuk memulai pasar malam ini merupakan sesuatu yang sangat positip untuk menambah dan membangun perekonomian keluarga terkhusus masyarakat di desa kami. Masyarakat diharapkan dapat memanfaatkan peluang ekonomi yang ada di depan mata  ini, harap bapa desa.

Bupati Lembata dalam arahannya mengisahkan dulu kota Lewoleba sangat terkenal dengan pasar Lewoleba yang terjadi pada hari Senin dari pagi sampai malam hari. Dengan adanya pasar itu semua orang datang dari berbagai tempat  ke Lewoleba untuk beraktifitas ekonomi.

“Saat ini pasar itu telah tidak ada dan kita gagaskan untuk hidupkan kembali. Tempatnya kita ganti dari Lewoleba ke Waijarang dan terjadi pada hari Sabtu sebagai hari transit bagi para petani untuk menjual hasil-hasil produksi pertanian sebelum ke pasar induk pada hari Senin di pasar Pada,” katanya.

Menurut Bupati Lembata wilayah Waijarang dan sekitarnya ke depan akan terkenal dengan pariwisatanya dan pasar ini memiliki letak yang stratgis untuk disinggahi oleh orang-orang yang berwisata ke Waijarang ini.  Untuk itu  masyarakat  diharapkan siap memanfaatkan peluang ekonomi ini. Segala macam barang kebutuhan bisa siap disini, sovenir, kuliner, sembako,buah-buahan selalu tersedia.

Persoalan lokasi pasar yang saat ini masih sementara Bupati Lembata mengharapkan agar ke depan lokasi bisa dipindahkan ke pinggir pantai. Kita tidak ambil lokasinya tapi kita hanya manfaatkan tempatnya, kalau pemilik membuat sesutu dilokasi bisa diambil kembali.

Usai membawakan sambutan Bupati Lembata meresmikan dimulainya aktifitas pasar senja tersebut yang ditandai dengan pelepasan balon ke udara. Usai meresmikan pasar Bupati Lembata, Wakil Bupati Lembata, pimpinan OPD, Camat Nubatukan, para Lurah sekota Lewoleba  dan undangan yang hadir langsung berbelanja.

Mama Sabina Leulaleng, ibu rumah tangga dari desa Puor yang selalu di Lewoleba untuk berjualan menyatakan, dirinya berjualan buah-buah dan hasil kebun lain di pasar Pada pada hari Senin, namun sudah berada di Lewoleba sejak hari Sabtu karena hari minggu biasanya sudah ada pengunjung yang berbelanja. Dengan adanya pasar senja pada hari Sabtu ini menjadi peluang untuk menjual dulu di Waijarang sebelum ke pasar Pada.

Sementara terlihat di lokasi pasar baru tersebut  para pedagang antusias menjajahkan barang dagangannya ada beberapa pedagang grosir, buah-buahan berbagai jenis, ikan segar, sembako, ikan bakar dan ketupat serta hasil produksi pertanian masyarakat lainnya.    (m.molan. Kominfo Lembata)

Komentar ANDA?