Dekranasda Libatkan Ratusan UKM Saat Festival Sarung Tenun NTT

0
719

NTTsatu.com -KUPANG – Festival tenun ikat NTT yang digelar Dewan Kerajinan Naaional (Dekranasda) NTT Sabtu,02 Maret 2019 akan melibatkan sedikitnya 128 usaha mikro kecil (UKM) se-Kota Kupang.

Ketua Dekranasda NTT, Julie Laiskodat dalam keterangan persnya kepada wartawan kemarin mengatakan 128 UKM ini ditempatkan di empat spot yang sudah ditetapkan yakni spot satu depan gedung Kantor Gubernur NTT (gedung Sasando), spot dua depan Hotel Cendana, spot tiga depan rumah jabatan Gubernur NTT, dan spot empat samping Polda NTT patung HKSN.

“Mereka akan menjual produk – produk lokal ditambah dengan produk pangan lokal termasuk olahan kelor, ikan dan lain-lainnya. Misalnya kopi, harus kopi lokal NTT seperti kopi Flores,” kata istri Gubernur Viktor Laiskodat ini.

Dia menjelaskan, peserta festival tenun ikat NTT itu dipastikan akan diikuti sekitar 10.000 orang yang akan dimulai pukul 06.00 hingga pukul 10.00 Wita.

Peserta itu kata Julie terdiri dari seluruh ASN dan tenaga honor pada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup pemprov NTT ditambah dari pemerintah Kota Kupang, dari TNI/Polri, Instansi Vertikal, organisasi wanita , kelompok etnis, BUMN/BUMD serta pelajar/mahaiswa dan masyarakat umum.

“Semua peserta diwajibkan mengenakan baju kaos putih dengan sarung tenun NTT,” tegasnya.

Julie juga mengatakan, beberapa kegiatan dalam acara tersebut adalah NTT Menari 1.800 pelajar, Tarian Massal Flobamora seperti Gawi, Dolo-Dolo jai dan Tebe, Bazar makanan aneka kelor dari UMKM, Instalasi Tenun, paduan suara 2.000 orang, musik tradisional dan olahraga bersarung. (bp)

Komentar ANDA?