Mekeng Akan Ambil Alih Golkar NTT

0
538

KUPANG. NTTsatu- Melchias Markus Mekeng akan mengambil alih tugas sebagai pengendali Partai Golkar dalam jabatan sebagai Pelaksana tugas (Plt) Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golar provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).

“Kita sudah melakukan pembenahan struktur DPP Partai Golkar sesuai “perintah” Mahkamah Partai dan sudah menyerahkannya kepada Kementerian Hukum dan HAM. Jika sudah ada keputusan dari Kementerian Hukum dan HAM yang mengesahkan struktur kepengurusan yang sudah kita sampaikan, maka semua akan bergerak dengan tugas masing-masing,” kata Melkianus Laka Lena yang dihubungi melalui jaringan telepon seluler dari Kupang ke Jakarta, Kamis, 5 Maret 2015 malam.

Lakalena yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar Bidang Pemuda dan Olahraga sekaligus Ketua Pimpinan Pusat Angkatan Kuda Partai Golkar (AMPG), menjelaskan untuk daerah NTT menjadi tugas Melchias Markus Mekeng.

Setelah ada keputusan dari Kementerian Hukum dan HAM lanjut Lakalena, Mekeng akan segera turun ke NTT dalam kapasitasnya sebagai Pelaksana Tugas Ketua DPD Partai Golkar NTT untuk melaksanakan sejumlah tugas. Tugas-tugas itu adalah melakukan konsolidasi dan menggelar Musayawarah Daera (Musda) Partai Golkar di tingkat provinsi hingga ke Kabupaten/Kota.

Dia menjelaskan, tugas Mahkamah Partai sudah selesai dimana dalam putusan Mahkamah Partai Golkar, kubu Munas Ancol ditetapkan sebagai pemenang dalam dualisme kepengurusan Partai Golkar saat ini.

Menyusul keputusan Mahkamah Partai itu, pengurus DPP Partai Golkar hasil Munas Ancol yang diketuai Agung Laksono diberikan beberapa tugas untuk segera

mempersiapkan Msyawarah Nasional (Munas) Partai Golkar berikutnya paling lambat bulan Oktober 2016.

Selain itu ada tugas penting lainnya yakni melakukan konsolidasi organisasi di tingkat provinsi dan kabupaten/kota dengan cara melaksanakan musyawarah daerah (Musda) di tingkat provinsi dan kabupaten/kota karena jajaran kepengurusan ini juga sudah habis masa baktinya.

Hal lain yang harus dilakukan adalah pengurus hasil Munas Ancol harus mengakomodir hasil Munas Bali dengan pertimbangan PDLT yakni prestasi, dedikasi, loyalitas dan tidak tercelah.

“Saat ini Peraturan Organisasi (PO) sedang dirampungkan untuk menjadi dasar pelaksanaan tugas para kader yang ditugaskan menjadi Plt. Bang Mekeng di NTT sedangkan saya akan ditugaskan ke Kalimantan Barat,” kata Lakalena.(bop)

Komentar ANDA?