KUPANG. NTTsatu.com – Gubernur NTT, Frans Lebu Raya menggunakan forum Festival Budaya Menalesia ke- V di Kupang untuk mempromposikan potensi dan seluruh obyek wisata di daerah ini kepada para peserta.
Ketika menyampaikan sekapur sirih sebagai tuan rumah dalam acara pembukaan Festival Budaya Melanesia di Kupang, Rabu, 28 Oktober 2015, Gubernur menyatakan kalau NTT memiliki sejumlah obyek wisata yang sangat indah dan unik, karena itu dia berharap, para p0eserta Festival Budaya Melanesia dalam meluangkan waktu berkeliling ke selruh wilayah NTT untuk membuktikan betapa indah dan uniknay obyek wisata di daerah ini.
“Ada Komodo di Labuan Bajo, Manggarai Timur, ada Danau Kelimutu di Ende, ada penangkapan ikan paus secara tradisional di Lembata, ada atraksi pasola di Sumba, ada kampong adat di Bena Kabupaten Ngada dan obyek wisata lainnya baik wisata alamm udaya dan religious di daerah ini. Silahkan berkeliling untuk membuktikan kalau NTT ini sangat indah dan unik,” kata Gubernur.
Gubernur menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang berperan aktif dalam mensukseskan kegiatan berskala internasinal di Kupang ini. Terima kasih terutama disampaikan kepada Menteris Pendidikan dan Kebudayaan RI, Anies Baswedan, para delegasi dari enam negara kelompok Melanesia dan semua pihak yang terlibat aktif dalam kegiatan ini.
Dikatakannya, festival budaya Melanesia pertama di Indonesia dan mengambil lokasi di Kupang harus bia memupuk persahabatan dan kebersamaan serta kerjasama antara negara-negara di Pasifik Selatan.
“Kita hendaknya menjalin dan memupuk persahabatan dan menjalin kerjasama antara negara-negara di Pasifik selatan. Kerjasama itu dibidang ekonomi, pariwisata dan bidang lainnya. Kita harus bisa menjalin kebersamaan dan kerjasama ini agar semakin memperkuat satu sama lain sebagai kelompok negara-negara Melanesia,” kata Gubernur. (bp)
=====
Foto: Gubernur NTT, Frans Lebu Raya sedang memberikan sambutan