NTTsatu.com – LEWOLEBA – Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI Perjuangan mencopot Ferdi Koda dari jabatan sebagai Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Lembata. DPP juga menugaskan Andreas Hugo Parera sebagai Pelaksana Harian Ketua DPC PDIP Lembata.
Pencopotan Ferdi Koda dan Penugasan Andreas Hugo Parera itu tertuang dalam Surat Keputusan DPP PDI P Nomor 251/Kpts/DPP/X/2017 tanggl 07 Oktober 2018 Tentang pembebas tugasan Ferdi Koda dari Jabatannya sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Lembata dan penunjukkan Andreas Hugo Parera sebagai Pelaksana Harian (Plh) Ketua DPD PDIP Lembata.
Dalam SK tersebut juga ditetapkan dua kader PDI Perjuangan yang pernah diberhentikan pada masa Pilkada lalu yakni Hyasithus Tibang Burin sebagai Wakil Ketua Bidang Kehormatan dan Organisasi serta Filicianus Corpus sebagai Pelaksana Harian Sekretaris.
Hyasinthus Tibang Burin yang dihubungi melalui telepon, Minggu, 05 November 2017 malam membenarkan kalaun Ferdi Koda sudah dicopot dari jabatannya sebagai Ketua dan diganti oleh Andreas Hugo Parera sebagai Plh Ketua.
“Pak Hugo sekarang menjadi Plh Ketua dan beliau sudah datang di Lewoleba dan kami rapat perdana pada tanggal 1 November lalu. Masa jabatan Plh itu hingga terpilih dan terlantiknya ketua DPC baru,” kata mantan Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Lembata ini.
Sebelumnya, Andreas Hugo yang adalah anggota DPR RI ketika melakukan kunjungan ke Lembata mengatakan, DPP sudah membebas tugaskan Ferdi Koda dan menujuknya sebagai Plh Ketua.
Karena itu, pasca pencopotan itu, dia meminta Ferdi Koda fokus saja pada jabatannya saat ini sebagai Ketua DPRD Kabupaten Lembata.
Andreas Parera mengatakan, sebelum membuat keputusan tersebut, DPP telah mendapat banyak masukan tentang kepengurusan DPC PDIP Lembata dan kinerja pengurus untuk kebesaran partai.
Dari berbagai masukan itulah, kata Andreas, DPP akhirnya mengambil keputusan tegas dengan membebastugaskan Ferdi Koda dari jabatan Ketua DPC PDI Lembata. Setelah membebastugaskan pejabat partai tersebut, ia juga menutup pintu bagi yang bersangkutan untuk tidak mengemban lagi jabatan sebagai orang nomor satu di DPC PDIP Lembata. (*/bp)