NTTsatu.com – MAUMERE – Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sikka, Rabu (7/6) sore, mendaftar sebagai Bakal Calon Bupati Sikka di PKP Indonesia. Dia menyebut pendaftaran tersebut sebagai bentuk menyerahkan dirinya dan partai ke PKP Indonesia.
“Saya datang untuk mendaftar sekaligus menyerahkan diri kepada PKP Indonesia untuk sungguh-sungguh mengikuti mekanisme yang ada. Saya diusung PDIP sebagai calon bupati, dan sekaligus berharap juga menjadi calon bupati yang diusung PKP Indonesia sehingga tidak ada pilihan lain lagi baik bagi PDIP maupun PKP Idonesia untuk tidak mengusung Alex Longginus sebagai Calon Bupati Sikka periode 2018-2023,” tutur Alex Lingginus di depan Panitia Penilihan Bupati Sikka Tahun 2018.
Alex Longginus tiba di Sekretariat PKP Ibdonesia di Jalan Cempaka Perumnas Kelurahan Madawat sekitar pukul 16.15 Wita. Dia diantar sejumlah pengurus PDI Perjuangan seperti Nikodemus Pele, Arnoldus Donde Conterius, Benediktus Lukas Raja, dan Yansen Seda.
Pada kesempatan pendaftaran, Alex Longginus mengatakan secara nasional hubungan emosional PKPI dan PDIP adalah satu nafas yang harmonis, dalam arti sama-sama menjaga kedaulatan, berjuang untuk tumbuh kembangkan demokrasi, tetap mempertahankan Pancasila, UUD 1945, NKRI dan terus berkomitmen menjaga Bhinneka Tunggal Ika sebagai harga mati dan final sehingga perlu untuk dijaga bersama kebersamaan yang ada. Dia menambahkan kehadirannya di PKPI bukan untuk sekedar bermain-main atau ikut ramai mendaftar.
Jauh sebelum proses penerimaan berkas ini dilaksanakan, alasannya, sejak tahun 2015 dia sudah membangun komunikasi politik dengan Ketua DPK PKPI sehingga dirasa hubungan yang ada cukup harmonis.
Tentang niatnya menjadi Bupati Sikka Periode 2018-2023, Alex Longginus menegaskan bahwa publik mengetahui bersama bagaimana kondisi pembangunan di Kabupaten Sikka akhir-akhir ini berkaitan dengan penyelenggaraan pemerintahan dan pembinaan kemasyarakatan. Harus diakui bersama bahwa Kabupaten Sikka saat ini ketiadaan kader pemimpin.
“Ada banyak pihak yang menyampaikan kritikan atas niat saya maju mencalonkan diri kembali sebagai Bupati Sikka. Saya menanggapi bahwa saat ini demokrasi terbuka, jika tidak maju melalui parpol silahkan Saudara maju melalui jalur independen,” ujar mantan Bupati Sikka itu.
Alex Longginus merupakan bakal calon terakhir yang mendaftar di PKPI. Sebelumnya PKPI telah menerima pendaftaran pasangan balon Yohanes Eripto Marviandi dan Simon Subandi Supriadi, balon bupati Oswaldus, pasangan balon Stephanus Say dan Kasimirus Bara Bheri, dan balon bupati Yoseph Ansar Rera.
Ketua Panitia Vicky da Gomez mengatakan dengan berakhirnya pendaftaran Alex Longginus maka tahapan pendaftaran pun ditutup. Selanjutnya panitia akan memasuki tahapan verifikasi administrasi tahap pertama pada 8-21 Juni 2017. (vik)