NTTsatu.com – YOGYAKARTA – Saat ini ada belasan anak-anak Susteran Carolus Boromeus Yogyakarta senantiasa bertemu setiap hari Minggu untuk berbagi kasih antara mereka. Kasih itu dianggap sebagai sesuatu yang selalu membuat mereka kuat dalam bekerja setiap saat.
Suster Theodorine, CB selaku pembina dan pembimbing kelompok anak-anak ini yang dihubungi media ini, Selasa, 28/01/2020 mengatakan, setiap minggu mereka bertemu di susteran CB Panti Rapih dengan aneka kegiatan. Mereka selalu berkumpul, berdoa bersama kemudian mulai bercerita dan menemukan suatu yang baru.
Anak- anak yang berkumpul itu lebih banyak anak-anak dari keluarga tidak mampu untuk membiayai pendidikan mereka. Mereka memiliki kecerdasan yang cukup besar namun mereka terbantur pada masalah ketersediaan dana pendidikan.
“Hari Minggu tanggal 26 Januari 2020 kemarin kami sama-sama beranjangsana ke sebuah Ruang Adorasi dari sebuah gereja terkenal di Yogya. Kemudian kami ziarah ke makam para suster CB dan tempat hiburan anak-anak,” ungkap Suster Theodorine yang sudah berusia 78 tahun ini.
Suster Theodorine yang perna mengabdi di Lembata awal tahun 80-an itu mengakui, anak- anak itu punya petensi sangat besar hanya saja mereka selalu kandas di berbagai kesempatan. Karena itu dia berharap Tuhan membantu mereka dengan caranya sendiri.
“Selama ini kami sangat butuh donatur yang bisa membantu anak-anak ini. Kita berharap ada donatur dari NTT yang bisa membantu langsung anak-anak ini,” kata Theodorine. (bp/tim)
