Apa Urgensinya Bimtek Untuk Istri Anggota DPRD Lembata

0
616
Foto: Servas Ladoangin: Apa urgensinya Bimtek untuk istri anggota dewan?

LEWOLEBA. NTTsatu.com – Polemik terkait berangkatnya istri para anggota DPRD Lembata untuk mengikuti bimbingan teknis (Bimtek) di Batam mendapat sorotan tajam dari berbagai pihak. Mereka mempertanyakan, apa urgensinya Bimtek untuk istri para anggota Dewan yang dipadukan dengan Dharma Wanita Lembata.

Kegiatan Bimtek yang digelar di Batam sejak kemarin, Minggu, 29 Mei hingga hari ini, Senin 30 Mei 2016 diikuti hampir semua istri anggota Dewan bersama suaminya dan istri para pejabat Eselon II di Setda Lembata dalam kaitan dengan Dharma Wanita.  Kegiatan itu menghabiskan dana sekitar Rp 1,5 miliar. Setlah kegiatan di Batam, mereka akan pelisir ke Singapura.

Anggota Dewan bersama istri yang tidak mengikuti kegiatan itu adalah Servas Ladoangin dari PKB, Petrus Bala Wukak dari Partai Golkar dan Antonius Leumara dari Partai Demokrat. Sementara istri anggota dewan yang tidak itu adalah istri Philipus Bediona dan istri Fransiskus Limawai.

Servas Ladoangin, anggota DPRD Lembata dari Partai Kebangkita Bangsa (PKB) kepada NTTsatu.com di Lewoleba, Senin, 30 Mei 2016 mempertanyakan hal itu. Karena baginya, Bimtek untuk istri anggota Dewan itu sangat tidak masuk akal sehingga dia tidak mengijinkan istrinya untuk ikut ke Batam.

“Apa urgensinya?. Saya kira itu piihan jadi saya tidak mengijinkan istri saya utuk mengikuti kegiatan  yang menghabiskan dana sekitar Rp 1,5 miliar itu,” tegas Servas Ladiangin.

Senada dengan Ladoangin, Petrus Bala Wukak menegaskan,  Bimtek untuk anggota dewan mungikin perlu juga namun momennya belum pas dan tidak terlalu urgen.

“Kita kan baru selesai penutupan masa sidang dan pembukaan masa sidang jadi perlu waktu untuk bergumul dengan berbagai tugas kedewaan. Karena itu bagi saya, Bimtek untuk istri anggota Dewan itu tidak tepat, karena itu saya juga tidak mengijinkan istri saya untuk pergi, saya bersama Servas Ladoangin dan Anton Leumaran tidak pergi,” katanya.

Dinformasikan bahwa ada sejumlah staf di Sekretaiat Dewan (Setwan) juga berada di Batam untuk menghadiri kegiatan Bimtek tersebut, Ladoangin dan Bala Wukak terlihat sangat kaget mendengarkan informasi itu.

“Ya sudah, nanti mereka pulang baru kita pertanyakan itu. Mereka pergi ke Batam sebagai apa?, Sekwan harus menjelaskan itu,” tegas Ladoangin. (bp)

Komentar ANDA?