Bank NTT Harus Ikut Menghapus Stigma Kemiskinan

0
460

KUPANG. NTTsatu- Gubernur NTT, Frans Lebu Raya berharap, PT Bank Pembangunan Daerah NTT harus ikut bersama pemerintah dan masyarakat NTT menghapus stigma kemiskinan yang masih melekat untuk daerah ini. Stigma ini sangat mengganggu sehingga harus segera dihlangkan.

Permintaan Gubernur itu disampaikannya dalam sambutannya saat melantik Absalon Sine sebagai Direktur Pemsaaran Kredit PT Bank NTT menggantikan Eduad Bria Seran di Hotel Aston Kupang, Rabu, 11 Maret 2015.

Absalon dilantik berdasarkan Surat Keputusan  SK Gubernur NTT selaku otoritas pemegang saham Pengendali PT Bank Pembangunan Daerah NTT nomor 18/ Kep/Hk/2015, tertanggal 22 Januari 2015 .

Gubernur NTT, Frans Lebu Raya mengatakan, ada harapan yg besar di pundak saudara Absalon Sine untuk melanjutkan tugas yang sudah dilakukan oleh pejabat yang lama. Karena itu dia meminta Absalon untuk bekerja dengan baik cerdas dan berusaha untuk lebih baik dari pejabat lama.

Gubernur menjelaskan, selama ini PT Bank Pembangunan Daerah NTT hanya mengenal Direktur Pemasaran, namun saat ini dibagi menjadi dua bagian yakni Kredit Modal dan Kredit pemasaran. Pembagian ini dimaksudkan agar dapat bekerja lebih fokus sesuai bidang tugas masing-masing.

Gubernur mengatakan, saat ii juga sudah hadir Jamkrida (Penjamin Kredit Daerah) di daerah ini. Hadirnya PT Jamkrida itu bertujuan untuk menjembatani para pengusaha kecil dan mikro dalam upaya mendapatkan dana untuk pengembangan usaha mereka.

“Silahkan bekerja sama antara PT Jamkrida NTT dan pihak Bank NTT dan bank mana saja untuk menolong pengusaha yang memiliki keterbatasan dalam modal untuk pengembangan usaha,” harapnya.
Gubernur menegaskan, PT Bank BPD NTT merupakan bank kebangaan daerah ini, karena itu Bank NTT harus bisa menjadi raja di daerah ini untuk membangun daerah ini. Stigma kemiskinan untuk daerah ini perlahan namun  pasti harus dihilangkan. Stigma ini jangan menjadi penghalang bagi masyarakat NTT untuk berjuang maju di daerah sendiri.

“Bank NTT harus memberikan dukungan kepada pemerintah baik provinsi maupun Kabupaten/Kota yang sedang membangun daerah ini dengan berbagai program yang mengarah kepada perjuangan kesejahteraan. Berikan perhatian lebih besar pada kredit produktif untuk mengatasi kesulitan modal usaha,” harap gubernur.

Semua jajaran Bank NTT di daerah ini diminta untuk jaga kebersamaan dan  kerjasama yang baik demi membangu daerah ini untuk selanjutna bersama pemerintah membangun daerah ini. (bop)

Komentar ANDA?