NTTsatu.com – LEWOLWBA – Pemerintah Kabupaten Lembata ingin memberikan contoh kepada masyarakat terkait pengembangan usaha-usaha jangan pendek. Usaha jangka pendek yang mengasilkan uang cepat antara lain usaha bawang merah.
Hal ini terbukti dengan pengembangan bawang merah varietas Bima yang dikembangkan di Lembata di atas lahan seluas 1 hektar. Hasilnya dipanen pada Kamis, 26 Juli 2018 oleh Bupati Lembata, NTT Eliaser Yentji Sunur bersama Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Kabupaten Lembata beserta undangan.
Bawang Merah varietas Bima milik Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Kabupaten Lembata ini di tanam diatas lahan 1 Ha di kuma resort Desa Bour yang merupakan Kebun Contoh.
Saat panen kemarin, Bupati Yentji Sunur mengatakan, hasil panen Perdana Bawang Merah varietas Bima ini sangat baik kualitasnya.
Kegiatan ini untuk mewujudkan program “Cincin pertanian dalam rantai ekonomi” yang sudah menjadi tekad bersama dalam mewujudkan pertanian modern.
“Kewajiban pemerintah untuk mendorong masyarakat agar juga menanam komoditi pertanian berumur pendek karena masyarakat membutuhkan uang untuk mencukupi kebutuhan hidup harian disamping menanam tanaman berumur panjang untuk kelangsungan hidup anak cucu,” ujarnya.
Yentji Sunur menambahkan, pemerintah berharap produksi tanaman pertanian tahun ini dapat mencukupi kebutuhan dalam daerah dulu sebelum berpikir untuk mengekspor keluar daerah sehingga seluruh lahan yang belum produktif akan diproduktifkan sehingga target pencapaian kebutuhan pangan menuju kedaulatan pangan Kabupaten Lembata dapat terwujud. (*/bp)
