NTTsatu.com – JAKARTA – Wasekjen Partai Golkar Bowo Sidik Pangarso yakin jika partainya bakal dapat jatah menteri. Maka dari itu dia antusias menunggu adanya reshuffle jilid II kabinet kerja Jokowi-JK.
“Dengan Golkar dukung pemerintah pasti akan mengalokasikan. Soal siapa orangnya saya yakin Golkar dapat jatah. Tapi orangnya siapa, Pak Jokowi yang tentukan. Tapi yakin,” kata Bowo saat dihubungi di Jakarta, Jumat (15/7).
Namun anggota Komisi VI DPR tersebut berharap partainya mendapat jatah menteri ekonomi atau menteri desa. Saat ini posisi menteri ekonomi ditempati Bambang Brodjonegoro dan Marwan Jafar dari PKB.
“Kita sih maunya ekonomi dan desa. Mengurus rakyat kan di desa. Menyejahterakan rakyat ekonomi. Itu kalau dibolehin milih,” tuturnya.
Bowo juga menilai Menteri BUMN Rini Soemarno bakal direshuffle. Sebab hingga saat ini penolakan terhadap Rini masih keras di DPR. Jika Rini diganti, dia menganggap hubungan pemerintah dan DPR akan semakin baik.
“Rini kan jelas, sepertinya kalau DPR sudah ada keputusan kasus Pelindo. Kita minta agar Bu Rini diganti. Saya yakin presiden akan ambil keputusan yang baik,” ujarnya.
Selain Rini, Bowo menganggap kinerja Menteri Perdagangan Thomas Lembong tak berkinerja bagus. Dia minta Lembong turut dievaluasi.
“Kinerja menteri perdagangan tidak bagus. Harapan kami mudah-mudahan presiden segera evaluasi kinerja perdagangan. Yang penting satu, menteri jaga stabilitas harga pasar khususnya 9 bahan pokok. Pemerintah gagal. Mudah-mudahan dievaluasi,” pungkasnya. (Merdeka.com)