Bupati Djafar Bangga, IPM Ende Peringkat Tiga di NusaTenggaraTimur

0
871

NTTSATU.COM — ENDE —  Bupati Ende, Drs. Djafar H Achmad. MM dengan banggga setelah menerima laporan dari BPS Ende terkait Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Ende.

Laporan itu bahwa meningkat bahkan menjadi Peringkat tiga dari dua puluh dua kabupaten –kota se Nusa TenggaraTimur dengan nilai 67,97 pada tahun 2022 jika dibandingan dengan tahun sebelumnya yaitu pada tahun 2021 Indeks Pembangunan Manusianya 67,30 dan tahun 2020 Indeks Pembangunan Manusia nya sebesar 67,04. Hal ini disampaikan Bupati Djafar ketika dikonfirmasi Kamis, 22 Desember di ruangan kerjanya.

Lebih lanjut Djafar menjelaskan rasa bangganya itu karena Pemkab Ende selama ini fokus pada pembangunan kesehatan dan pendidikan .Berkat upaya ini grafik pencapaian IPM (Indeks Pembangunan Manusia) yang indikator kompositnya di sektor kesehatan dan pendidikan terjadi kenaikan yang segnifikan. Dimana IPM Ende peringkat ke tiga dari 22 kabupaten /kota di Nusa Tenggara Timur.

Pembangunan kesehatan dan pendidikan tidak bisa dilihat hasilnya dalam waktu singkat. Berbeda dengan pembangunan fisik bisa dilihat dalam waktu setengah tahun atau satu kemudian .Tetapi pembangunan kesehatan butuh konsistensi ujarnya

Sementara presentase angka kemiskinan Ende pun tahun 2022 mulai menurun dari 24,13 persen tahun 2021 turun sebesar 1,13 persen atau menjadi 23,00 persen pada tahun 2022 walaupun angka ini masih diatas prensentase angka kemiskinan provinsi Nusa Tenggara Timur sebear 20,05 presen.

“Walaupun demikian kita harus bangga sudah mulai menurun berarti kinerja kita untuk menurunkan angkan kemiskinan mulai terjawab,” katanya.

Mengenai perekonomian di kabupaten Rahimnya Pancasilah ini Djafar mengatakan bahwa
untuk pertumbuhan ekonomi pada tahun 2021 laju pertumbuhan ekonomi Kabupaten Ende 1,55 persen.  Angka ini jika dibandingkan dengan laju pertumbuhan kabupaten lain di Nusa Tenggra Timur Ende peringkat kedua setelah Timor Tengah Selatan dengan laju pertumbuhan 1,89 persen. Sedangkan kota Kupang sebagai barometer Ekonominya NTT justru laju pertumbuhannya negatip -1,77 persen

Hasil rilis Data BPS Ende ini menunjukan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dan Angka Kemiskinan Kabupaten Ende tahun 2022 dan perkembangan perekonomian kabupaten Ende sekaligus monitoring dan evaluasi pelaksanaan program dalam rangka percepatan pengentasan kemiskinan dan peningkatan indikator komposit dalam IPM pada tahun 2023.  (ino)

Komentar ANDA?