NTTsatu.com – KUPANG – Komandan Korem 161/Wira Sakti Kupang, Brigjen TNI Teguh Muji Angkasa, S.E. M.M, Sabtu, 29 Juli 2017 menerima Satgas Pengamanan Pulau Terluar Yonif Raider Khusus 744/Satya Yudha Bhakti dan Yonif 5 Marinir di wilayah Provinsi NTT. Penerimaan satgas itu berlangsung di Marshalling Area Lantamal VII Kupang.
Danrem Brigjen TNI Teguh Muji Angkasa mengatakan, kelancaran dan keberhasilan dalam setiap pelaksanaan tugas di lingkup TNI khususnya Pam Pulau terluar oleh Yonif Raider Khusus 744/SYB dan Yon 5 Marinir tercipta dari semangat, kebersamaan dan kerja keras dalam melaksanakan tugas.
Tugas Pengamanan Pulau Terluar sebagai bagian dari Tugas Pokok TNI dalam operasi militer perang (OMP) bukan tugas yang ringan karena benar-benar membutuhkan semangat pengabdian serta pengorbanan yg tinggi.
Danrem berharap kepada Satgas Pam Pulau Terluar untuk dapat melaksanakan tugas dengan semangat, Ikhlas dan penuh rasa tanggung jawab dan loyalitas tinggi.
Sebagaimana diketahui bahwa satuan tugas Yonif Raider Khusus 744/SYB dan Yonif 5 Marinir akan bertugas di dua pulau terluar di wilayah NTT yaitu Pulau Ndana Rote dan Pulau Batek menggantikan Satgas lama gabungan dari Yonif 743/PSY dan Yonif 3 Marinir, yang sudah hampir purna tugas selama 9 bulan.
Sejumlah undangan hadir pada upacara penerimaan Satgas kali ini antara lain Danlantamal VII Kupang Brigjen TNI (Mar) Dedi Suhendar beserta Istri, Danbrigif 21/Komodo Kolonel Inf. Andre Saputro, S.E beserta Istri, Perwakilan Danlanud El Tari Kupang, Aslog Lantamal VII kupang, Para Kasi Korem 161/Wira Sakti, Danyonif 743/PSY Letkol Inf Si Made Rai Edi Astawa, Dan/Ka Balakajurem 161/Wira Sakti, Ketua Persit KCK Koorcab Rem 161 PD IX/Udayana beserta pengurus, dan Ibu-ibu Jalasenastri serta personel Satgas Pam Pulau Terluar dan pasukan upacara.
Usai pelaksanaan upacara Danrem, Danlantamal VII Kupang, Danbrigif 21/Komodo beserta rombongan menyempatkan melaksanakan peninjauan ke KRI Teluk Parigi dan KRI Teluk Bintuni. (krm/ambu)
