NTTsatu.com – RUTENG – Diduga mengalami stres karena ditinggalkan Istri dan anak selama dua bulan, Bonavantura Anci (40) warga kampung Nontol, Desa Golo Ncuang, Kecamatan Cibal kabupaten Manggarai, Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT) membakar rumahnya sendiri pada Jumat, 6 Oktober 2017.
Menurut laporan pihak Polsek Cibal, mereka menerima informasi kebakaran tersebut dari Pejabat Kepala Desa Golo Ncuang, Geradus Madur terkait peristiwa pembakaran rumah sendiri yang di lakukan oleh pemiliknya sendiri Bonafantura.
Dengan kabar tersebut Kapolsek bersama Kepala SPKT 1 dan Kanit Sabhara lamgsung mendatangi TKP untuk mengamankan Tersangka kemudian mengolah Tempat kejadian Perkara (TKP) dan mengumpulkan keterangan dari saksi -saksi.
Dari hasil laporan saksi menjelaskan tersangka diduga melakukan hal tersebut karena stres atau depresi terkait masalah rumah tangga dimana dia ditinggalkan oleh istri dan anak sekitar 2 bulan lalu.
“Warga juga menjelaskan bahwa Bonafantura mengalami sakit bawaan penyakit ganguan jiwa (gila) mulai dari orang tua kandung sampai dengan dirinya sendiri dan sering kambuh pada saat-saat tertentu” kata Ipda Daniel Djihu kasubag Humas Polres Manggarai.
Dia menjelaskan, selain penyakit bawaan tersebut dirinya juga tidak pernah berinterkasi sosial dengan masyarakat sekitar baik itu dengan tetangga maupun orang tua dan keluarganya sendiri.
Selain itu menurut informasi yang diperoleh dari lapangan, dia melakukan aksi pembakaran rumah di duga menggunakan bensin dan minyak tanah.
Rumah tersangka Bonafantura berukuran 6 x 7 beratap seng, lantai semen, dinding papan. Perkiraan kerugian akibat kebakaran itu mencapai sekitar Rp 30.000.000.
“Hingga saat ini tersangka sudah diamankan Polsek Cibal, selesai olah TKP Kapolsek memberikan arahan kepada seluruh warga sekitar untuk menciptakan situasi kondusif terkait peristiwa tersebut,” tambahnya. (mus)