Enam Kampung Aneh di Dunia dan Indonesia

0
5253
Foto: Ilustrasi desa yang hanya dihuni kaum perempuan saja

 NTTsatu.com – Ada banyak sekali keanehan dan keunikan di dunia ini yang belum diketahui. Sebagai manusia dengan segala keterbatasan, tidak heran jika masih banyak yang belum mengetahui hal-hal tidak biasa yang ada di luar lingkungan atau wilayahnya. Seperti beberapa desa unik di dunia di bawah ini yang sangat tidak biasa layaknya desa pada umumnya.

Biasanya desa berisikan masyarakat yaang terdiri dari kelompok keluarga dengan komunitas lebih kecil dari perkotaan. Meskipun banyak perbedaan antara desa di seluruh dunia, tetapi ada kemiripan dalam susunan tatanannya. Nah, yang membuat desa-desa di bawah ini unik adalah karena tatanannya yang tidak seperti desa biasanya. Seperti apa keunikannya? Mari kita simak beberapaa desa unik di dunia berikut:

 

  1. Desa Naturiste (Tanpa Pakaian)

Terletak di Perancis, Kampung Telanjang paling besar di dunia ini mempunyai nama The Village Naturiste. Letak persis kampung telanjang The Village Naturiste ini di Cap d’Adge, sebuah kota pesisir kecil yang berada dekat Montpellier.

Data terbaru menyebut kalau Kampung telanjang sudah punya 50 ribu lebih turis yang sengaja datang berkunjung ke sini, terutama pada musim panas. Nggak heran, kampung telanjang ini sudah seperti kota-kota wisata lainnya.

Selain dipenuhi keunikan yang tidak jauh berbeda dari kelompok pandati telanjang (nudis), perbedaannya di The Village Naturiste ini sudah memiliki fasilitas yang lebih modern seperti bank, supermarket, toko kacamata, salon, bahkan kantor pos, dan semua itu dijaga oleh para karyawan yang juga bertelanjang.

Nah, buat kamu yang beneran tertarik untuk mengunjungi tempat ini, setiap wisatawan akan dipungut pajak masuk sekitar Rp120 ribu. Bea masuk itu akan mengikat (tepatnya mewajibkan) untuk kamu melepas semua pakaian dan berbaur dengan santai dengan pengunjung lainnya. Tanpa pakaian, daleman atau koteka sekalipun alias bugil.

Dan jika kamu datang ke sini (telanjang) tapi nggak berani keluar alias cuma di dalam kamar, maka kamu akan di denda Rp300 ribu, bahkan kalo melakukan hal aneh bisa jadi kamu bakal menginap di sel tahanan, hehehe pasalnya di kampung telanjang ini, kamu wajib banget memamerkan ‘aset’ vital tubuh.

 

  1. Noiva do Cordeiro (Tanpa Pria)

Tak salah rasanya jika menyebut Noiva do Cordeiro sebagai desa wanita Amazon modern, Brasil. Pasalnya desa ini hanya dihuni oleh kaum perempuan.

Lebih dari 600 wanita yang menghuni desa ini adalah wanita muda yang cakap dan mandiri. Mereka mengerjakan segala urusan tanpa bantuan laki-laki.

Beberapa perempuan di Noiva do Cordeiro ada yang sudah menikah dan punya keluarga, namun suami dan anak lelaki yang sudah dewasa dilarang tinggal di sini. Mereka hanya boleh pulang di akhir pekan. Kini desa tersebut sangat membutuhkan pria

 

  1. Desa Margodadi (Tanpa Kasur)

Dusun kasuran adalah salah satu dusun yang yang ada di desa Margodadi kecamatan Sayegan, Sleman. Sepintas emang gak beda sama dusun yang lainnya, tapi satu hal yang membedakan adalah mayoritas penduduknya gak tidur diatas kasur.

Tradisi ini udah berlangsung turun-temurun sejak jaman nenek moyang, dan gak cuma ditaati oleh orang-orang yang udah sepuh, tapi juga orang-orang muda dan anak-anak. Meyoritas warga tidur hanya beralaskan tikar atau dipan yang gak ada kasurnya.

 

  1. Lembah Nagoro (Tanpa Manusia)

Nagoro adalah sebuah desa terpencil di Jepang yang terkenal dengan julukan Lembah Boneka. Pasalnya nyaris seluruh penduduk desa tersebut adalah boneka.

Dulunya Nagoro adalah desa biasa. Namun belakangan penduduknya semakin berkurang hingga kurang dari 50 orang. Lantas wanita berusia 64 tahun bernama Ayano Tsukimi membuat satu boneka untuk menggantikan setiap orang yang meninggalkan desa itu.

Tiap kali ada tetangganya yang meninggal atau meninggalkan desa, Tsukimi akan segera membuat boneka tiruan mereka, lalu memposisikan boneka-boneka tersebut seperti sedang melakukan aktivitas yang biasa dilakukan oleh tetangganya. Ia membuatkan boneka anak-anak dan guru untuk diletakkan di gedung sekolah , boneka para manula lengkap dengan kursi roda yang sedang menunggu bus di halte, dan berbagai boneka anak-anak serta orang dewasa yang tampak sedang beraktivitas di rumah mereka.

 

  1. Desa Hogewey (Tanpa Ingatan)

Desa Hogewey terletak di Weesp, Belanda. Sekilas pandang, desa mungil ini tampak normal. Namun, semua penduduk di sana ternyata para lansia yang menderita demensia alias pikun.

Hogewey sebenarnya adalah sebuah panti jompo yang berkonsep seperti sebuah desa. Sengaja dibuat demikian agar para pasien merasa bahwa mereka seperti menjalani kehidupan normal. Mereka bahkan tidak tahu kalau desa itu adalah sebuah panti jompo yang dipantau selama 24 jam.

 

  1. Asola dan Fatehpur Beri (Tanpa Gym)

Inilah dua desa di negara India yang terkenal sebagai desa ‘pria kuat’. Dilaporkan Oddity Central, desa Asola dan Fatehpur Beri memang dipenuhi pria-pria berotot. Hampir 90 persen laki-laki dari desa itu bekerja sebagai bodyguard di klub malam di kota-kota terdekat seperti New Delhi. Sisanya membentuk tubuh untuk mempersiapkan diri sebagai atlet profesional.

“Di desa ini, tidak ada seorang anak lelaki pun yang tidak pergi ke gym,” kata Vijay Pahelwan, kepala pelatih di akhada, sebutan untuk gym. “Semua anak laki-laki berolahraga. Mereka sangat berhati-hati terhadap tubuh mereka. Tidak ada yang mengonsumsi minuman keras atau tembakau.”

Kebanyakan anak laki-laki mengikuti gulat pada usia yang sangat muda dengan harapan bisa mengikuti ke Olimpiade. Jika gagal biasanya mereka banting setir menjadi tukang pukul atau bodyguard. (mediainfo.top)

Komentar ANDA?