GBY-ULP Siap Dukung KPU Sumba Timur Hadapi Gugatan MK-AL

0
471

KUPANG. NTTsatu.com – Gidion Mbiljora – Umbu Lili Pekuwali (GBY-ULP) pasangan calon bupati dan wakil Bupati yang memenangkan pilkada serentak di kabupaten Sumba Timur akan siap mendukung KPU setempat enghadapi guguatan Matius Kitu – Abraham Litinau (MK-AL) di Mahkamah Konstitusi (MK).

Gidion Mbilijora yang dihubungi dari Kupang ke Waingapu, Senin, 28 Desember 2015 menjelaskan, dia sudah mendapatkan informasi kalau pasangan MK- AL sudah mendaftarkan guguatan di MK. Jika memang benar ada gugatan ke MK tentu itu dtujukan kepada KPU Sumba Timur. Meski demikian sebagai pemenang pilkada pihaknya juga akan memberikan dukungan sepenuhnya kepada KPU dalam penyelesaian masalah gugatan itu.

“Kita selalu siap tentu dengan cara menyiapkan berbagai dokumen dan saksi yang akan kita sampaikan kepada KPU atau kita sampaikan langsung kepada MK jika diminta dalam kaitannya sebagai turut menjadi tergugat. Kebenaran akan terungap dengan sendirinya di MK,” katanya.

Sebelumnya dari Waingapu diperoleh informasi pasangan Matius Kitu – Abraham Litinau (MK-AL) telah mendaftar gugatanya di Mahkamah Konstitusi (MK) pada tanggal 22 Desember 2015 lalu. Materi gugatannya antara lain C1-KWK yang tidak berhologram, karena yang ada hanyalah foto copyan tanpa hologramnya.

Sementara Ketua KPU Sumba Timur, Robert Gana menegaskan, KPU Sumba Timur siap menghadapi guguatan MK – AL tersebut.

“Tidak ada masalah, karena kami sudah menjalankan tugas dengan sangat maksimal. Kita akan membuktikan guguatan mereka di MK,” tegasnya.

Untuk diketahui, dalam pilkada serentak tanggal 9 Desember 2015 lalu, dua pasangan calon yang head to head di Sumba Timur yakni GBY – ULP melawan MK-AL.

GBY-ULP yang diusung partai Golkar, PDIP dan Hanura memenangkan pertarungan itu dengan mengantongi 65.120 suara atau 54.85 persen dari 118724 suara sah yang ikut pilkada. Sedangkan pasangan MK-AL yang diusung Partai Gerindra, Nasdem, PAN, PKPI, PPP dan PBB hanya mengantongi 53.604 suara atau 45.15 persen. Perbedaan suara dua pasangan ini hanya 11.516 ata sekitar 11 persen lebih. (bp)

 

Komentar ANDA?