KUPANG. NTTsatu.com – Gubernur Nusa Tenggara timur (NTT) Frans Lebu Raya mengaku belum mengetahui kapan dan dimana pelantikan bupati dan wakil bupati hasil Pilkada 9 Desember lalu.
“Saya belum tahu kapan dan dimana pelantikan Bupati dan wakil bupati terpilih hasil pilkada lalu, karena belum ada petunjuk dari pusat,” kata Gubernur Frans Lebu Raya kepada wartawan usai menghadiri pelantikan ndua anggota DPRD Pergantian Antar waktu di Gedung DPRD NTT, Senin, 01 Pebruaria 2016.
Gubernur mengatakan, ada wacana bahwa semua akan dilantik di Istana Presiden, namun belakangan muncul wacana lain, para calon Gubernur dan wakil Gubernur akan dilantik di Jakarta sedangkan para bupati dan walikota akan dilantik di ibu kota Provinsi masing-masing.
“Itu wacana, namun sesuai aturan, pelantikan kepala daerah baik provinsi maupun kabupaten/Kota harus dilangsungkan dalam rapat paripurna istimewa di DPRD masing-masing. Ya kalau memang wacana itu jadi makan harus ada aturan baru,” katanya.
Untuk diketahui dari Sembilan daerah yang menggelar pilkada, enam kabupaten sudah ditetapkan ddan diusulkan ke Mendagri untuk memperoleh SK. Sedangkan tiga lainnya digugat namun prosesnya juga sudah selesai dan sedang diusul juga ke Mendagri.
Enam kabupaten yang diusulkan terahulu adalah Kabupaten Ngada yang dimenangkan oleh Marianus Sae dan Paulus Soliwoa, Sumba Barat dimenangkan Agustinus Niga Dapawole dan Marten Ngailu, Kabupaten Sabu Raijua: Ir. Marthen L. Dira Tome dan Nikodemus N. Rihi Heke.
Kabupaten Belu: Valentinus Pareira dan Cyprianus Temu, Kabupaten Malaka, Stefanus Bria Seran dan Daniel Asa dan Kabupaten Timor Tengah Utara Raymundus Fernandez dan Aloysius Kobes.
Sementara tiga kabupaten lainnya yang diusulkan kemudian karena baru selesai di Mahkamah Konstitusi yakni Kabupaten Sumba Timur yang dimenangkan Gidion Mbilijora dan Umbu Lili Pekuwali. Kabupaten Manggarai Barat yang dimenangkan pasangan Agustinus Ch Dula dan Maria Geong serta Kabupaten Manggarai yang dimenangkan Deno Kamilus dan Viktor Madus (bp)
=====
Foto: Gubernur NTT, Frans Lebu Raya ketika memberikan keterangan kepada wartawan