KUPANG. NTTsatu.com – Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT), akhirnya mencopot jabatan Abraham Maulaka sebagai Kepala Dinas Keluatan dan Perikanan (DKP) Provinsi Nusa Tenggara Timur sejak Kamis, 31 Maret 2016.
“Benar, jabatan Aba Maulaka sejak hari ini dicopot. Dia dinonjobkan dari jabatan sebagai Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi NTT,” kata Gubernur NTT, Frans Lebu Raya usal pelantikan pejabat Eselon II di lingkup pemerintah provinsi NTT, Kamis, 31 Maret 2016 sore.
Menurut Gubernur, keputusan untuk mencopot Jabatan Kadis Kelautan dan Perikanan provinsi NTT sesuai rekomendasi tim inspektorat wilayah Provinsi NTT.
Gubernur mengatakan, setelah kasus dugaan selingkuh antara dia dan seorang stafnya di kantor tersebut, pihak inspektorat wilayah Provinsi (twilrpov) NTT langsung melakukan pemeriksaan terhadap yang bersangkutan kemudian dituangkan dalam berita acara pemeriksaan.
“Hasil pemeriksaan Itwilprov yang dituangkan dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP) beserta rekomendasi kepada Gubernur untuk mmengambil keputusan. Ya …. Saya ambil keputusan berdasarkan hasil rekomendasi Itwilprov itu. Ini suatu langhkah yang baIk untuk memberikan pendidikan dan pelajaran kepada para pejabat di daerah ini. Kalau bermasalah jangan dipelihara,” tegas Gubernur.
Ditanya, siapa yang bakal menggantikan posisinya, Gubernur mengatakan, dalam waktu dekat akan ditentukan pelaksana tugasnya, kemudian akan diproses sesuai aturan yang berlaku. Prose situ adalah melakukan lelang jabatan Kadis Perhubungan.
Kemudian, ditanya juga, akan dikemanakan Abraham Maulaka itu, Gubernur menegaskan, nanti akan diatur kemudian.
“Kita akan tetapkan Pelaksana tugas Kadis Kelautan dan Perikanan, kemudian untuk dia (Abraham Maulaka), nantilah diatur,” kata Gubernur. (bp)
=====
Foto: Mantan Kadis Kelautan dan Perikanan NTT, Abraham Maulaka