KUPANG. NTTsatu.com – Tahun ini, dari total SMA dan SMK se-provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) sebanyak 746 sekolah, hanya 32 sekolah saja yang menyelenggarakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UN- BK)
“Hanya 32 Sekolah saja yang menggikuti UN dengan sistem Komputer atau disebut Ujian Nasional Berbasis Komputer (UN-BK) sedangkan sisanya tetap mengikuti UN berbasis Kertas seperti biasanya,” kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTT, Sinun Petrus Manuk.
Ditemui di kantornya, Senin, 14 Maret 2016, mantan Kadis Sosial Provinsi NTT ini menjelaskan, 32 Sekolah itu terdiri dari 8 SMA dan sisanya 24 SMK.
Dia menrincikan, untuk SMA yakni di Kota Kupang 1 SMA, Kabupaten Timor Tengah Utara 1 SMA, Belu 1 SMA, Sikka 2 SMA, Ende 2 SMA dan satu SMA di Sumba Barat Daya.
Sedangkan SMK tersebar di Kota Kupang, 5 SMK, ,kabupaten Kupang 1 SMK, Timor Tengah Selatan 2 SMK, Timor Tengah Utara 2 SMK, Belu 2 SMK, Alor 2 SMK, Ende 1 SK, Ngada 2 SMK, Rote Ndao 3 SMK, Nagekeo 1 SMA dan Manggarai Timur 1 SMK.
“Tahun lalu, hanya satu sekolah di NTT yang mengikuti UN-BK. Namun dari 665 sekolah di seluruh Indonesia yang melaksanakan UN-BK tersebut menurut penilanan tingkat Nasional, NTT justru NTT menempati peringkat IV nasional. Kita berharap semakin banyak sekolah yang mengikuti UN-BK tahun ini namun persiapan sekolah-sekolah belum cukup baik. Memang cukup mahal karena harus menyediakan computer,” kata Manuk.
Jumlah siswa peserta UN tahun ajaran 205/2016 tingkat SMA dan SMK sebanyak 70.307 orang terdiri dari SMA sebanyak 53.352 dan SMK sebanyak 6.955. UN tingkat SMA akan dilaksanakan tanggal 4-4 April, sedangkan tingkat SMK tanggal 4-7 April. (bp)
=====
Foto: Kadis P dan K Provinsi NTT, Sinun Petrus Manuk