HIPMMATIM- KUPANG Gelar Aksi Kasus Korupsi di Matim

0
637
Foto: HIPMMATIM Kupang ketika menggelar aksi unjuk rasa di Kupang, Kamis, 06 Oktober 2016

KUPANG. NTTsatu.com – Himpunan Pelajar Mahasiswa Manggarai Timur (HIPMMATIM) di Kupang, Kamis, 06 Oktober 2016  menggelar aksi unjuk rasa di Polda NTT dan Kajati NTT untuk meminta penanganan kasus dugaan korupsi di Manggarai Timur.

Dalam aksi unjuk rasa itu, HIPMMATIMmengkritisi kasus dugaan korupsi di Matim dengan mengeluarkan sejumlah pernyataan sikap sebagai berikut :
1. Mendesak Kejaksaan Negeri Ruteng untuk menuntaskan secara cepat kasus korupsi   pengadaan Alat Kesehatan tahun 2013 di Kabupaten Manggarai Timur.
Merujuk pada pasal 55 KUHP, dalam hal ini ada beberapa nama yang bertanggung jawab langsung terhadap kasus korupsi pengadaan Alkes Dinas Kesehatan Kabupaten Manggarai Timur Tahun 2013 antara lain sebagai berikut:
Para pejabat yang diduga terlibat adalah  Philipus Mantur selaku Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) dan Penjabat Pembuat Komitmen (PPK), Kasmir Gon Ketua Pokja,  Sulpisius Galmin Sekretaris Pokja,  Pranata Kristiani Agas Anggota Pokja,  Siprianus Pelang Anggota Pokja dan Dominikus Don Anggota Pokja.

  1. Mendesak Kejaksaan Negeri  Ruteng untuk tidak tebang pilih dalam mengusut kasus  korupsi pengadaan Alat Kesehatan tahun 2013 pada Dinas Kesehatan di Kabupaten Manggarai Timur.
  2. Mendesak Kejaksaan Negeri Ruteng untuk segera menuntaskan kasus korupsi Tambatan perahu di Pota pada tahun 2012.
    4. Mendesak Polres Manggarai untuk segera menuntaskan kasus Dokumen APBD fiktif pada tahun 2012.
    5. Menuntut Kapolda NTT agar segerah mengusut sumber mobil PejeroSport yang berindikasi hasil Gratifikasi dari Pemerintah kabupaten Manggarai Timur yang diberikan kepada  mantan kapolres Manggarai
    6. HIPMMATIM Kupang dengan penuh komitmen akan mengkawal Kajari Ruteng dan Polres Manggarai untuk penuntasan kasus ini.
    Demikian pernyataan sikap HIPMMATIM Kupang yang ditandatangani Yohanes Ndawa sebagai ketua dan Remigius Lodi sebagai sekretaris. (*bp)

Komentar ANDA?