NTTsatu.com – MAUMERE– Masyarakat Kabupaten Sikka diimbau menerapkan gerakan masyarakat hidup sehat (Germas) melalui cara cerdik. Cara cerdik itu yakni Cek kesehatan secara berkala, Enyahkan asap rokok, Rajin berolahraga, Diet sehat dengan kalori seimbang, Istirahat yang cukup, dan Kendalikan stress.
Imbauan ini disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sikka Maria Bernadina Sada Nenu saat sosialisasi Germas kepada sejumlah wartawan di Kabupaten Sikka, Rabu (1/11), di ruangan kerjanya. Hadir saat itu antara lain Pelaksana Tugas BLUD TC Hikllers Maumere Dokter Clara Francis. Dinas Kesehatan menggandeng wartawan untuk menyosialisasikan Germas melalui tugas-tugas profesi.
Penerapan Germas, kata Maria Bernadina Sada Nenu, sesuai Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2017 tentang Gerakan Masyarakat Hidup Sehat.
Presiden Jokowi berkeinginan mempercepat dan mensinergikan tindakan dari upaya promotif dan preventif hidup sehat guna meningkatkan produktivitas penduduk dan menurunkan beban pembiayaan pelayanan kesehatan akibat penyakit.
Dia mengatakan program Indonesia Sehat yang dicanangkan Jokowi adalah melalui cara sederhana yakni dengan pendekatan keluarga. Keluarga Cerdik akan mendorong terbentuknya penguatan institusi pelayanan kesehatan yang berimpilkasi kepada kehidupan sehat masyarakat.
“Prinsip Germas yakni meningkatkan pengetahuan, kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang dalam lingkungan hidup yang sehat agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang optimal melalui terciptanya perilaku hidup sehat sehingga terwujud bangsa yang mandiri, maju dan sejahtera,” jelas Maria Bernadina Sada Nenu.
Germas, kata dia, bertujuan agar masyarakat berperilaku sehat sehingga berdampak pada kesehatan terjaga, produktif, lingkungan bersih, dan biaya berobat berkurang. Program ini, idealnya dilaksanakan oleh seluruh lapisan masyarakat, dari individu, keluarga, akademisi, dunia usaha, organisasi masyarakat, pemerintah daerah dan pemerintah pusat.
Untuk tahun 2017, fokus kegiatannya yakni aktifitas fisik, konsumsi sayur dan buah, serta kesehatan secara berkala.
Dinas Kesehatan sendiri sudah melakukan sosialisasi sejak Germas diluncurkan pada 3 Agustus 2017 lalu. Sosialisasi yang dilakukan yakni dengan menggalang kemitraan dan peran serta semua stakeholder guna menyampaikan pesan-pesan Germas kepada masyarakat dalam berbagai kesempatan. Selain itu juga dengan menciptakan berbagai kegiatan olah raga yang mana sekaligus dimanfaatkan untuk bersosialisasi.
Dalam rencana ke depan, pada Jumat (3/11) besok.
Dinas Kesehatan akan menggelar talkshow yang bertemakan kesehatan. Talkshow ini akan menghadirkan tiga pemateri yakni Bupati Sikka Yoseph Ansar Rera, Dokter Asep Purnama yang membedah bahaya merokok, dan Dokter Kandida yang akan berbicara tentang masalah stroke.
Talkshow kesehatan ini merupakan salah satu media dalam rangka menyukseskan Germas di Kabupaten Sikka. (vic)