Jabatan Dirut RSUD Kupang Mulai Dilelang

0
433

KUPANG. NTTsatu- Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) sudah memulai proses lelang jabatan Direktur Utama (Dirut) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Prof. W. Z. Johannes Kupang. Jabatan ini masih lowong dan hanya dijabat Plt Dirut karena hampir setahun ini Dirut sakit dan masih dalam perawatan.

Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi NTT, Frans Salem yang dihubungi di Kupang, Selasa, 28 April 2015 membenarkan kalau jabatan Dirut RSUD Kupang itu sudah mulai di lelang. Proses lelang terbuka itu sudah dimulai sejak kemarin, Senin, 27 April 2015.

“Pemerintah Provinsi NTT mempersilakan semua pejabat yang memenuhi syarat kepangkatan dan pengalaman untuk melamar menjadi Direktur RSU Prof. Dr. WZ Johannes Kupang. Panitia lelang sudah terbentuk dan proses ini sudah dimulai sejak kemarin.” Kata Frans Salem.

Frans menjelaskan, persyaratan bagi pelamar antara lain latar belakang pelamar dokter dan memiliki pengalaman manajerial yang bagus untuk memimpin rumah sakit milik pemerintah provinsi NTT ini.

Ia mengatakan, karena posisi dirut RSUD Prof. Dr. WZ Johannes Kupang kini dijabat pelaksana tugas (plt) karena dirut sakit, maka Gubernur NTT telah menyampaikan bahwa proses pengisian jabatan itu harus melalui lelang jabatan sesuai aturan yang berlaku.

Sekda juga mengakui, Panitia Seleksi (Pansel) sudah dibentuk untuk bekerja mulai dari pendaftaran, penelitian berkas hingga tahap fit and proper test. Pansel akan melakukan tugasnya hingga menetapkan tiga orang nominator untuk dikirim kepada Gubernur NTT yang berha menentukan siapa yang memenuhi syarat.

Ditanya, apakah sudah ada pelamar yang memasukan lamaran, Frans mengaku, belum ada yang melamar karena pembukaan pendaftaran baru dilaksanakan sejak kemarin.

“Belum ada yang melamar karena pendaftaran baru dibuka kemarin hari Senin, 27 April hingga 8 Mei 2015. Kami persilakan semua pejabat yang telah memenuhi syarat dan berlatar belakang dokter untuk melamar. Masyarakat selalu menginginkan proses ini cepat, tapi saya harus sampaikan tidak semudah membalikan telapak tangan. Kita harus mensyukuri bahwa gubernur memberi ruang untuk siapapun pejabat yang memenuhi syarat, terutama berlatar belakang ilmu kedokteran untuk mengajukan lamaran. Sekarang tinggal pejabat yang memenuhi syarat, mengajukan lamarannya untuk diseleksi,” kata Frans.

Selain berlatar belakang dokter, demikian Frans, diharapkan pejabat yang memimpin rumah sakit milik pemerintah itu memiliki pengalaman manajerial yang baik. Untuk itu, katanya, pansel bekerja profesional untuk mendapatkan orang-orang yang pantas memimpin rumah sakit tersebut.

Sebaga Ketua Panitia seleksi, Frans mengakui, sudah mempunya pengalaman kerja ketika melakukan lelang jabatan Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) beberapa waktu. Tim bekerja sangat professional, sehingga untuk tugas yang baru ini tim tentu akan bekerja professional dan obyektif untuk mendapatkan orang yang tepat memimpin RSUD Kupang ini.

Plt. Direktur RSUD Prof. W.Z. Johanes, Arozona Ondok yang dihubungi terpisah mengakui, dia sudah mendapatkan pemberitahuan dari Sekda NTT kalau pekan ini akan dimulai proses lelang jabatan Dirut RSUD Kupang.

Dia menyatakan, proses ini segera dilakukan dan cepat mencapai hasil akhir yakini penetapan dan pelantikan Dirut RSUD Kupang sehingga manajemen dapat berjalan dengan baik dalam kepemimpinan seorang Maneger yang handal.

Ditanya, apakah ada dokter di RSUD Kupang yang dinilainya pantas, Ondok mengaku, banyak sekali dokter senior di lembaga ini yang memiliki kemampuan manajerial yang bagus. Karena itu dia berharap semoga yang akan menjadi Dirut RSUD Kupang adalah dokter yang sekarang ini sedang mengabdi di lembaga ini. Pasalnya dia sudah tahu betul sistem kerja di lembaga ini. (bop)

Komentar ANDA?