RUTENG. NTTSatu.com – Tahun ini, perhatian pemerintah provinsi untuk jalan provinsi di seluruh wilayah Manggarai Raya hanya sekitar 3 sampai 4 Km. Karena itu, sebaiknya jalan provinsi itu diubah statusnya menjadi jalan kabupaten sehingga ketiga daerah ini dapat melakukan dengan lebih fokus membangun jalan di daerah masing-masing.
“Jangan salahkan kami anggota DPRD provinsi perwakilan Dapil Manggarai Raya kalau jalan provinsi tidak mendapat perhatian dengan baik dan lebih maksimal,” kata Yohanes Rumat anggota DPRD Provinsi NTT dari partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kepada NTTsatu.com per telepon, Jumat (18/3/16)
Dia mengatakan, demi pemerataan setiap kabupaten di Provinsi NTT seharusnya mendapat jatah yang sama. Jika jalan provinsi di tiga Kabupaten mendapatkan perhatian lebih, mestinya DPRD dan Permda duduk bersama untuk pengalihan status jalan provinsi menjadi jalan Kabupaten sehingga jalan tersebut mudah dikontrol dan fokus Pemda.
“Jalan provinsi di Manggarai sulit untuk mendapatkan jatah banyak karena kalupun diperjuangkan maksimalnya hanya 2-3 Km, alasan klasikanya anggaran terbatas,” tandasnya.
Dia mengatakan siapa pun anggota DPRD provinsi utusan dari Manggarai Raya, ke depan yang paling mungkin pemda setiap Kabupaten di Manggarai Raya mengubah status jalan sehingga menjadi tanggung jawab Kabupaten masing-masing.
Sebelumnya, Si Ketut Suastika Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) kabupaten Manggarai kepada NTTsatu.com, Kamis (18/3) dimintai komentarnya terkait perubahan status jalan provinsi menjadih tanggung jawab kabupaten, mengatakan, boleh-boleh saja menjadi tanggung jawab kabupaten tapi daerah ini rawan terkena bencana longsor.
Dikatakannya, jalan provinsi di Manggarai seperti Ruteng –Iteng supaya kualitasnya lebih bagus, maka bisa diusulkan kepada Gubernur agar menjadi jalan Nasional.
Terkait jalan provinsi menjadi tanggung jawab kabupaten dirinya berkomentar, sesuai aturan dana kabupaten tidak boleh intervensi ke provinsi.
“Pernah kita lakukan dulu sekitar tahun 2008 seijin Badan Pemeriksa Keuangan (BPK ) dan akhirnya bisa menangani dana sebesar Rp 1 miliar untuk jalan Nampong – Golo Cala.” Katanya. (mus)
=====
Keterangan Foto : Jalan Provinsi Ruteng-Iteng Kabupaten Manggarai tampak sudah mulai berlubang