NTTsatu.com – MAUMERE – Kasus pencurian kini makin marak di Kabupaten Sikka. Ada dua hal yang paling menonjol yakni pencurian di dalam rumah dan atau kantor pemerintahan, juga pencurian ternak. Kapolres Sikka Rickson PM Situmorang akan serius membidik kasus-kasus pencurian.
Rickson Situmorang menyampaikan hal ini di depan seluruh jajaran anggota Polres Sikka ketika melakukan serah terima jabatan Kasat Reskrim Polres Sikka dari Andry Setiawan kepada Boby Jacob Mooy Nafi, Jumat (26/1) di Aula Kemala Hikmah Polres Sikka. Dia meminta Kasat reskrim Polres Sikka yang baru untuk fokus penanganan kasus-kasus pencurian.
“Lakukan langkah terobosan untuk menjawab trend kasus yang marak terjadi di daerah ini. Khusus yang terkait kasus-kasus pencurian di dalam rumah, dengan kerugian paling banyak alat elektronik, handphone, gadged dan juga televisi. Sangat trend saat ini. Termasuk juga kasus pencurian hewan ternak. Mohon diantensi,” demikian pesan Rickson Situmorang.
Terkait kasus pencurian di dalam rumah, media ini mencatat pekan lalu, Kamis (18/1), terjadi pembobolan pada dua kantor sekaligus di wilayah Kecamatan Koting, yakni Kantor Koperasi Suri Pudi dan Kantor Kecamatan Koting. Pembobolan dilakukan dalam satu malam sekitar pukul 02.00 Wita.
Selain kasus pencurian, Rickson Situmorang juga menyinggung kesiapan Polres Sikka dalam menghadapi Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sikka Tahun 2018 ini. Dia meminta Boby Jacob Mooy Nafi menyiapkan penyidik dalam penanganan masalah terkait pelanggaran Pilbup Sikka.
“Berkaian dengan Pilkada, tolong siapkan penyidik tindak pidana pemilu. Jaga netralitas dan profesionalisme Polri sebagai aparat penegak hukum dalam menangani masalah tekait pelanggaran Pilkada 2018,” pesan dia.
Secara khusus Rickson Situmorang meminta Boby Jacob Mooy Nafi melanjutkan pencapaian visi misi pejabat yang lama maupun tugas-tugas pengembangan lainnya dengan invoasi-inovasi baru. Dia berpesan agar Boby Jacob Mooy Nafi membangun komunikasi yang baik antarsatuan maupun dengan anggota guna mendukung kelancaran tugas.
Untuk menjalankan kebijakannya dalam rangka memberdayakan potensi, Rickson Situmorang berencana menarik 4 orang polisi wanita yang sementara ini bertugas di kepolisian sektor. Nantinya mereka akan ditempatkan untuk memperkuat penanganan pidana terkait perempuan dan anak.
“Berdayakan potensi yang ada. Nanti ada kebijakan saya, untuk Polwan di Polsek akan ditarik ke Polres, kita tambahkan sekitar 4 orang untuk memperkuat. Tolong siapkan ruangan, saya sudah tinjau ruangan, tapi sepertinya masih kurang (luas),” ujar dia.
Rickson Situmorang juga meminta agar Boby Jacob Mooy Nafi menjalin kerja sama dengan mayarakat dan koordinasi dengan pihak eksternal maupun internal. Dengan pihak eksternal, antara lain Rikson Situmorang mengatakan perlu menjalin kerja sama harmonis dengan media, terutama tidak pelit dalam memberikan informasi kepada media.
Kepada Andris Setiawan, Rickson Situmorang menyampaikan terima kasih atas pengabdian selama menjabat sebagai Kasat Reskrim. Apa yang sudah berhasil dilakukan Andri Setiawan, mejadi perhatian bersama dan merupakan suatu prestasi yang patut dibanggakan.
“Kiranya apa yang sudah Saudara kerjakan selama ini menjadi prestasi yang akan dilanjutkan pejabat baru yang menggantikan Saudara. Bawalah ke tempat tugas yang baru hal-hal baik yang sudah kita capai bersama sebagai modal Saudara melaksanakan tugas di tempat yang baru. Dan kiranya hal-hal yang tidak baik ditinggalkan di tempat ini. Sukses terus untuk karir dan jabatannya,” ujar Rickson Situmorang.
Pada bagian akhir amanahnya, Rickson Situmorang mengajak seluruh jajaran Polres Sikka untuk bekerja dengan penuh kesadaran loyalitas dan tanggung jawab serta berlomba-lomba dalam berkarya. Dia mengajak menciptakan kreatifitas, termasuk menciptakan keharmonisan di antara semua anggota, dengan mengerahkan kemampuan dan potensi yang dimiliki demi kemajuan institusi Polri. (vic)