NTTsatu.com — KUPANG — Korem 161/Wira Sakti menggelar penyuluhan tentang Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) kepada prajurit Korem 161/Wira Sakti di Aula A. Yani Makorem 161/Wira Sakti, Rabu (30/6/2021).
Danrem 161/Wira Sakti Brigjen TNI Legowo W.R. Jatmiko, S.I.P., M.M dalam sambutannya yang dibacakan oleh Kasi Intel Kasrem 161/Wira Sakti Kolonel Inf Abdul Mufakher, S.H. menyampaikan arti pentingnya kegiatan P4GN.
Mengawali sambutan ini, “Selamat datang kepada Ketua beserta anggota Tim Penyuluhan P4GN dari Denkesyah 04-09-01/Kupang dan terimakasih atas kehadirannya sebagai pemateri untuk memberikan penyuluhan tentang Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN)”.
Hadirin peserta penyuluhan P4GN yang saya hormati dan saya banggakan. Masih dalam suasana bulan peringatan Hari Anti Narkotika Internasional tahun 2021, untuk itu saya mengucapkan selamat kepada kita sekalian.
Ingat! Komando tidak akan pernah memberikan toleransi kepada Prajurit dan PNS yang terlibat dalam kasus narkoba. Karena konsekuensinya, bukan hanya dirasakan oleh para Prajurit dan PNS yang terlibat kasus Narkoba itu sendiri, akan tetapi keluarga dan institusi juga turut merasakan dampaknya. “War On Drugs! NTT Hebat! NTT Tangguh!”. Kiranya Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa menyertai, menuntun, melindungi dan menguatkan langkah-langkah perjuangan, karya dan pengabdian kita kepada masyarakat, dan daerah tercinta ini,” pungkasnya.
Letda Ckm dr. Fitra A. Harahap sebagai Pemateri dalam kegiatan ini memberikan gambaran umum tentang permasalahan Narkoba diantaranya ; tiga golongan Narkoba, jenis-jenis Narkotika, jenis bahan adiktif dan mengapa Narkoba itu berbahaya.
”Narkoba berbahaya karena Narkoba memiliki sifat habitual, adiktif dan toleran. Efek penggunaan Narkoba yaitu stimulan, halusinogen dan depresan. Dampak penyalahgunaan Narkoba yaitu dampak fisik, dampak psikologis dan dampak sosial” jelasnya.
Diakhir kegiatan penyuluhan ini, seluruh Anggota melaksanakan cek Urine dipimpin langsung oleh Pasi Lidpam Korem 161/WS Kapten Inf Dafrian, S.S. yang berjumlah 50 orang di Aula Ahmad Yani.(*/gan)