KUPANG. NTTsatu.com – Seorang mahasiswa Program Doktor (S3) pada Universitas of California at Santa Crux akan segera tiba di Kabupaten Sabu Raijua untuk meneliti program pengembangan garam yang dilakukan Bupati Marthen Dira Tome.
Program pengembangan garam yang dilakukan Bupati Sabu Raijua, Marthen Dira Tome memang telah diketahui hingga ke selurh penjuru dunia. Program ini dinilai berhasil dari berbagai segi sehingga mengundang Gillian Bogart seorang mahasiswa Program S3 pada Universitas of California at Santa Crux untuk meneliti program tersebut.
Rencananya, dia akan mulai melakukan penelitian langsung di Sabu Raijua dalam waktu dekat ini. Dia akan melihat pangsung bagaimana proses pekerjaan di tambak-tambak gara yang ada di Sabu Raijua hingga pengelolaan garam di pabrik garam dan pengiriman garam ke luar Sau Raijua serta semakin hidupnya roda perekonomian di kabupaten tersebut.
Bupati Sabu Raijua, Marthen Dira Tome yang dihubungi NTTsatu.com melalui jaringan telepon seluler dari Kupang ke Sabu, Selasa, 25 Oktober 2015 membenarkan kalau ada mahasiswa program Doktor dari Universitas California akan melakukan penelitian tentang program pengembangan garam di Sabu Raijua.
“Silahkan datang kalau mau lihat langsung di lapangan tentang apa yang sudah dilakukan untuk masyarakat dan daerah ini. Mereka akan temukan jawaban langsung di sini,” kata Dira Tome. (bp)