Mensos Risma Ajak Pengusaha Bantu Korban Bencana di NTT

0
1516
NTTsatu.com– JAKARTA — Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini, mengajak para pengusaha untuk membantu korban bencana di Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Nusa Tenggara Barat (NTB). Risma juga mengajak seluruh elemen masyarakat bahu-membahu meringankan beban para korban.

 

“Akibat banjir bandang dan longsor dampaknya luar biasa. Saya mengimbau dan mengajak semua elemen bangsa, termasuk dunia usaha, dan masyarakat luas bersama-sama membantu meringankan beban masyarakat yang terdampak baik di NTT maupun di NTB,” tutur Risma kepada wartawan, Kamis (8/4/2021) dilansir dari Okezone.com.

Risma menekankan, bencana alam di NTB dan NTT merupakan momen bagi semua elemen masyarakat dan para dermawan. Adapun tujuannya untuk menunjukkan sikap solidaritas dan kesetiakawanan sosial.

“Bencana skalanya luas dan banyak daerah terdampak. Mari kita berkerja sama, membantu saudara-saudara kita yang terimpa bencana,” ujarnya.

Risma juga menerima kehadiran perwakilan dunia usaha yakni dari PT Amman Mineral Nusa Tenggara (PT AMNT), dan pendiri sekaligus CEO kitabisa.com Muhammad Alfatih Timur. Hadir pula Azevedo Andovireska Adikara da Lopez atau Andovi da Lopez seorang aktor, komedian dan YouTuber yang hadir bersama kakaknya, Jovial da Lopez.

Risma menyatakan, akan kembali ke NTT untuk terus memastikan, terutama ke wilayah yang masih sulit terjangkau oleh bantuan. Saat ini, bantuan dari Kemensos sudah dalam posisi siap diterbangkan ke lokasi bencana.

“Pake pesawat Hercules milik TNI. Jadi Kemensos memohon bantuan dari Bapak Panglima TNI untuk menerbangkan bantuan,” tuturnya.

Sebelumnya, Risma mencatat, kesiapan SDM dari Kemensos seperti Taruna Siaga Bencana (Tagana) sudah cukup baik. Namun, ada keterbatasan peralatan, makanan yang disiapkan untuk pengungsi tidak bervariasi dan makan waktu lama disiapkan.

Baik di NTB maupun NTT, Risma memastikan penyintas bencana tercukupi kebutuhan dasarnya. Untuk memenuhi kebutuhan mendasar dan meringkan beban para penyintas bencana di NTB, Kemensos mengirimkan bantuan logistik, berupa permakanan, perlengkapan keluarga, peralatan evakuasi, serta peralatan sandang dengan total Rp1.254.302.685.

Adapun untuk penyintas bencana di NTT, Kemensos telah menyalurkan bantuan sebesar Rp2.704.056.695. Dengan perincian bantuan logistik tanggap darurat (buffer stock) sebesar Rp672.056.695; logistik tanggap darurat (belanja langsung) sebesar Rp672.000.000; santunan ahli waris untuk 83 jiwa sebesar Rp1.245.000.000; dan santunan korban luka berat sebanyak 23 jiwa dengan nilai Rp115.000.000. (okz/gan)

Komentar ANDA?