KUPANG. NTTsatu.com – Kapal KM Bahari 6 tiba di pelabuhan Tanjung Lontar, Tenau Kupang jam 18:00 WITA. Kapal yang membawa 16 kontainer mesin total kapasitas 8 MW, termasuk trafo dan panel ini mendapat prioritas sandar di dermaga dan langsung bongkar. Jam 20:00 WITA selesai dibongkar.
Proses bongkar disaksikan langsung General Manager PLN Wilayah NTT, Richard Safkaur, didampingi Manajer Perencanaan, PC Didit, Manajer PLN Sektor NTT, Dony Ocniza dan Manajer Pusat Listrik Kupang, Kris Rame.
Menurut Richard Safkaur , proses bongkar muatan mendapat dukungan dan atas bantuan Pemerintah Provinsi NTT: Gubernur dan Sekda NTT, Ketua Komisi V DPR RI, Fary Dj. Francis, ketua, wakil ketua dan pimpinan Komisi DPRD NTT, Walikota Kupang, serta Syahbandar Kupang dan PT Pelindo Tenau Kupang.
“Saya sudah melaporkan proses bongkar mesin berjalan lancar kepada Pak Gubernur, Sekda NTT, Ketua DPRD NTT dan Pak Fary Francis, dan Pak Walikota Kupang,” kata Safkaur.
Hingga jam 22:00 WITA, sebanyak 10 kontainer sudah diangkut truk te’o ton ke lokasi PLTD Tenau. Dan sebanyak enam kontainer sudah ditempatkan sesuai posisi yg direncanakan menggunakan mobil crane.
Setibanya mesin, langsung dikerjakan instalasi yg menghubungkan satu mesin dengan mesin lainnya. Pekerjaan dilakukan maraton dalam tiga shift kerja dalam 2-3 hari kedepankan. Jika semua pekerjaan lancar tanggal 23 Desember 2015, sudah bisa terhubung (sinkron) ke Sustem Kupang. Masuknya 8 MW akan menambah daya mampu sistem Kupang menjadi 60 MW dan sama dengan beban puncak sebesar 60 MW. Dengan demikian neraca daya menjadi sama atau pas, sehingga cukup atau tidak padam lagi. (Humas PLN NTT)
======
Keterangan foto: Kegiatan bongkar kontainer yang memuat mesin Diesel dari KM Bahari 6 di Pelabuhan Tenau, Minggu (20/12), petang.
