KUPANG, NTTsatu.com – Bakal calon walikota Kupang periode 2017-2022, dr. Yovita Anike Mitak, MPH berjanji akan mewujudkan kota kupang yang unggul dan menjadi barometer provinsi Nusa Tenggara Timur di bidang pemerintahan, pembangunan dan pelayanan masyarakat untuk masyarakat sejahtera dan berdaya saing.
“Kondisi Kota Kupang yang ingin diwujudkan dalam lima Tahun mendatang adalah Kota Kupang yang dapat menjalankan tatakelola pemerintahan, pelaksanaan pembangunan dan pelayanan masyarakat yang baik dan bersih sehingga dapat menjadi ukuran, acuan dan contoh bagi wilayah lain di NTT,” ungkap Mitak dihadapan pengurus DPC PKB Kota Kupang saat penyampaian visi dan misi bakal calon walikota Kupang, Rabu (11/5/2016) di Hotel Elmylia Kupang.
Mantan Kepala Biro Pemberdayaan Perempuan, Setda Provinsi NTT ini juga menjamin dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat kota Kupang dengan membangunan Infrastruktur yang memadai dengan fokus pada penyediaan air bersih, peningkatan kualitas jalan beserta penerangan jalan.
Selain itu ditambahkannya, peningkatan kualitas lingkungan juga menjadi perhatian dengan melanjutkan program Kupang green and clean dengan fokus pada pembangunan alun-alun Kelurahan disetiap Kelurahan dan penghijauan pada daerah-daerah peresapan air.
Lebih lanjut dia mengatakan, selain peningkatan kesejahteraan, dirinya juga akan meningkatkan aksesibilitas, kuantitas dan kualitas pendidikan. Disisi lain, Keamanan dan ketertiban dimasyarakat juga menjadi perhatian dengan mengintensifkan koordinasi dan komunikasi antara pemerintah kota dengan pihak keamanan.
“Keadilan dan kesetaraan Gender dalam seluruh proses pembangunan dalam kehidupan sosial masyarakat juga menjadi perhatian serius pemerintah Kota Kupang,” tegas Mitak yang merupakan satu-satunya wanita yang maju dalam bursa pencalonan walikota Kupang.
Disisi lain ungkap mantan Direktris RSUD Prof. DR. W.Z.Johannes Kupang ini, sektor yang tidak kalah penting dalam pembangunan Kota Kupang kedepan adalah meningkatkan aksesibilitas, kuantitas dan kualitas pelayanan kesehatan dengan mengedepankan upaya promotif dan preventif dengan mengoptimalkan peran dan fungsi sarana-sarana pelayanan kesehatan yang ada.
Untuk pelayanan kesehatan katanya, dia akan meningkatkan koordinasi dengan pemerintah Provinsi, Pemerintah Kota dan pihak swasta sebagai penyedia sarana pelayanan kesehatan dengan Jaminan akses pelayanan kesehatan bagi masyarakat miskin.
Sementara untuk bidang pendidikan, master kesehatan masyarakat Faculty of Medicine, Malaya Univercity, Kuala Lumpur Malaysia ini menekankan pada peningkatan aksesibilitas, kuantitas dan kualitas pendidikan baik formal maupun nonformal dan informal.
Selain itu penyediaan sarana pendidikan yang dapat menampung seluruh lulusan pada semua jenjang pendidikan yang disertai prasarana Proses Belajar Mengajar sesuai standart minimal nasional dan Guru yang cukup, baik kuantitas maupun kualitas.
“Peningkatan kuantitas dan kualitas guru dengan sistem reward dapat memotivasi untuk terus meningkatkan kualitasnya secara mandiri,” katanya.
Untuk memuluskan langkah politik ini, Yovita Mitak sedang membangun komunikasi politik dengan sejumlah partai politik. Diharapkan komunikasi politik itu bisa berhasil dengan adanya keputusan partai . sementara itu untuk calon wakil walikota, dirinya mengaku sudah melakukan pendekatan dan tinggal menunggu keputusan partai. (bp)