NTTsatu.com SOE – Bakal calon gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat menegaskan, daerah ini membutuhkan pemimpin yang tegas dan kuat. Selain itu juga harus memiliki jaringan luas hingga dunia internasional sehingga mudah mengajak investor datang membangun daerah ini.
Pernyataan Viktor itu disampaikannya di hadapan tokoh masyarakat dari tiga swapraja di Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) dalam pertemuan di Hotel Bahagia 2, Soe, Rabu (17/1/2018).
”Untuk itu saya memutuskan untuk kembali membangun NTT dengan berbagai resiko sebagai ketua fraksi Nasdem DPR RI. Tapi ini mau dan tidak mau harus saya ambil dan ini sebagai langkah penyelamatan bagi daerah yang memiliki berbagai persoalan. Untuk itu pemimpin harus kuat seperti kuda yang terus berlari. Amaf – amaf lebih tahu kondisi jalan provinsi dan kabupaten ini semuanya rusak dan harus orang yang berani dan punya jaringan untuk mendatangkan dana,” katanya.
Dikatakannya, mayoritas masyarakat NTT adalah petani dan sering mengalami masalah tentang benih dan pupuk. Karena itu, jika menjadi gubernur dia akan menyiapkan bibit atau benih dan pupuk sebelum musim huja minimal sebulan sebelum hujan, semuanya sudah siap.
Ketua DPD Nasdem TTS, yang juga Wakil Bupati, Obet Naitbiho menjelaskan, tokoh masyarakat yang hadir saat ini adalah perwakilan dari tiga swapraja untuk mengenal lebih dekat dengan bakal calon gubernur, yang saat ini adalah ketua Fraksi Nasdem DPR RI.
”Untuk itu sebagai pemilih terbesar kita masyarakat TTS harus mendukung dan memenangkannya sebagai gubernur NTT. Kita harus menang di TTS, ” katanya.
Sementara tokoh masyarkat Amanuban Obet Fallo menyatakan rasa senang dan bangga terhadap sikap tegas Viktor untuk kembali ke NTT dan membangun daerah ini lebih baik.
”Saya berharap kita semua mendukung Pak Viktor menjadi gubernur,” katanya.
Maher Fatu mewakiki masyarakat Mollo, mengatakan tingkat kemiskinan masyarakat TTS masih tinggi dan 60 persen ada di desa sehingga mereka berharap, Jika nanti Viktor terpilih menjadi Gubernur harus membangun NTT ini secara adil dan merata. (tim)