Peserta Pesparani Melonjak Jadi 3200 Orang

0
903
NTTsatu.com – KUPANG – Jumlah peserta yang akan ikut mewakili 22 kabupaten/kota se-NTT untuk mengambil bagian dalam Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) tingkat Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) diperkirakan akan mencapai sekitar 3.200 orang. Saat ini panitia masih terus melakukan pendataan di sekretariat untuk memastikan jumlah pastinya.

Ketua Umum Panitia Pesparani 2020, Sinun Petrus Manuk mengatakan,  tahun 2018 peserta hanya 2.000 orang dari 18 Kabupaten, tahun 2020 di PESPARANI II semua kabupaten ikut dan meningkat menjadi lebih dari 3.200 orang.

“Tahun 2018 cabang lomba hanya enam sedangkan 2020 ada 13 cabang lomba, karena itu jumlahnya pasti bertambah,“ katanya.

Ia menjelaskan, panitia sedang membangun komunikasi intensif dengan penanggungjawab venue lomba dan berdiskusi hal-hal teknis.Sedangkan untuk PESPARANI NASIONAL, sedang dalam berbagai aktifitas yaitu terus berkoordinasi dengan Panitia Nasional di Jakarta. Mengawal terlaksananya Sayembara LOGO dan MARS.

“Yang sudah memasukan karya LOGO sebanyak 10 orang dan MARS juga 10 orang. Penutupan pendaftaran dan pemasukan karya masih berlanjut lagi hingga  tanggal 18 Maret 2020. Tim Juri akan menilai karya yang masuk dan tanggal 28 Maret Panitia Nasional sudah miliki LOGO dan MARS PESPARANI NAAIONAL, “tegasnya.

Menurutnya, saat ini juga sedang diselesaikan penyusunan Proposal REKOR MURI FESTIVAL SARUNG NUSANTARA yang akan diikuti 30.000 peserta dari 34 Provinsi Indonesia dan peserta lokal di jalan Raya El Tari Kupang.Juga Proposal REKOR MURI LAGU HALELUYA HANDEL yang dinyanyikan masal oleh 30.000 orang lintas agama pada saat Upacara Pembukaan PESPARANI NASIONAL di Stadion Oepoi dihadapan Presiden Jokowi.

“Kita berusaha agar Pesparani ini berjalan dengan baik dan mengangkat nama NTT ini di tingkat nasional. Kita pasti bisa melakukan ini dengan baik,” katanya. (gan/bp)

Komentar ANDA?