KUPANG, NTTsatu.com – Satu lagi Partai Politik Baru yang mulai masuk Nusa Tenggara Timur setelah Partai Persatuan Indonesia (Perindo). Partai Baru ini adalah Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang mulai masuk wilayah NTT.
Partai ini muli melakukan konsolidasi di NTT bermula dari Sumba Barat Daya dan akan menuju daerah lainnya di NTT.
Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Nusa Tenggara Timur (NTT) melakukan konsilidasi ke seluruh tingkatan Struktur Dewan Pimpinan Cabang (DPC) hingga ranting dan anak ranting di seluruh NTT. Konsilidasi ini dalam rangka menyambut Verifikasi PSI sebagai Partai politik Baru di Indonesia.
Koordinator Wilayah (Korwil) untuk Wilayah Sumba, Petrus Yohn Mone mengatakan selain melakukan konsildasi, DPW juga melakukan distribusi alat dan kelengkapan partai ke seluruh DPC dan ranting hingga anak ranting. Selaku korwil daratan Sumba Petrus mengatakan mendapat mandat organisasi untuk melakukan konsilidasi dan distribusi perlengkapan kantor di daratan Sumba.
“ Dalam rangka hari Pancasila kita mau melakukan konsilidasi dengan rekan rekan di tingkatan DPC, Kecamatan dan ranting. Semangat pancasila yang di cetuskan oleh The Founding Fothers menjadi semangat PSI di NTT untuk melakukan kerja kerja partai dalam mempersiapkan proses Verifikasi PSI sebagai partai Baru di Indonesia,” kata Petrus yang Juga Wakil Sekretaris DPW PSI NTT ini, Kamis, 02/6 di kupang.
Dikatakannya dengan semangat hari Pancasila menjadi pendorong utama para Fungsionaris PSI di NTT untuk terus bekerja dan berjuang. Apalagi PSI kata Petrus mempunyai Trilogi perjuangan yakni Menyebarkan Kebajikan, Merawat keberagaman serta memperkokoh Solidaritas.
Dijelaskannya PSI yang membawa identitas kebajikan dan keragaman serta Solidaritas. PSI berpijak pada kesadaran, bahwa politik sejatinya adalah hal yang baik. Meski kini, kata “baik” dan “politik” lebih sering bersimpang jalan. PSI hadir untuk mendekatkan kembali politik kepada kebajikan. Petrus mengaku PSI membawa platform tentang solidaritas, pluralitas beragama, suku, dan bangsa.
“ di daratan Sumba saya akan melakukan konsilidasi dari Kabupaten Sumba TImur, Sumba Tengah, Sumba Barat dan Sumba Barat Daya. Saya akan turun hingga ke kecamatan dan desa-desa bersama rekan rekan pengurus. Panji PSI harus berkibar hingga ke seluruh Pelosok di Sumba,” ujar Alumni GMNI Kupang ini. (bp)
