Seharian Tidak Pulang, Ternyata Gilbert Sudah Jadi Mayat

0
979
Foto: Suasana di salah satu ruang mayat BLUD TC Hillers Maumere, di mana Gilbert sudah terbujur kaku, Senin (1/1)

NTTsatu.com – MAUMERE– Nasib naas dialami Gilbert, pemuda dari Kampung Nampang Kecamatan Lambaleda Kabupaten Manggarai. Seharian tidak pulang ke rumah, ternyata laki-laki ini sudah jadi mayat. Jasadnya terbujur kaku di salah satu ruangan di kamar mayat BLUD TC Hillers Maumere, Senin (1/1) sekitar pukul 16.45 Wita.

Di ruangan mayat, tampak Gilbert terbujur tidak mengenakan baju. Bagian dada ke bawah ditutup dengan kain. Jasad ini baru saja selesai dimandikan petugas. Sebuah rosario berwarna putih masih terkalung pada lehernya. Tangan kanannya memegang dada.

Kematian mantan pekerja di salah satu pub di Maumere ini menyimpan misteri. Oskar Florianus, saudara sepupunya, baru mengetahui Gilbert meninggal setelah disampaikan dua ladys yang bekerja pada sebuah pub. Dua perempuan ini sempat terlihat di kamar mayat, namun setelah itu mereka langsung menghilang.

“Dia keluar rumah sekitar pukul 20.00 Wita. Saya tidak tahu dia pergi ke mana. Sejak itu dia tidak pulang. Saya baru tahu dia meninggal dari dua orang perempuan. Mereka datang sampaikan kalau Gilbert sudah meninggal, dan sedang berada di kamar mayat,” tutur Oskar Florianus di kamar mayat, Senin (1/1).

Menurut Oskar Florinaus, korban baru satu bulan tinggal bersamanya di Jalan Brai, Watugong, Alok Timur. Selama ini mereka sama-sama berdagang dari pasar ke pasar. Mereka bekerja pada seorang pengusaha asal Kabupaten Ngada. Dia menuturkan selama ini korban berperilaku baik, dan tidak punya masalah dengan orang lain.

James, seorang sahabat dan tetangga korban menuturkan malam itu Gilbert baru saja pulang dari gereja, mengikuti perayaan ekaristi malam pergantian tahun. Setelah itu korban sempat keluar untuk membeli air isi ulang. Mengendarai motor jenis Vega milik temannya, usai membawa kembali galon, korban langsung keluar rumah.

“Tadi siang ada dua orang perempuan yang cari rumah keluarga Gilbert. Saya tunjukkan rumahnya. Lalu karena penasaran saya cari tahu, ternyata dua perempuan ini menyampaikan informasi tentang Gilbert yang sudah meninggal,” cerita James.

Dari beberapa informasi yang dihimpun media ini, diketahui Gilbert ditemukan tidak berdaya di Jalan Nong Meak, tepatnya di depan penggilingan kopi yang bersebelahan dengan Bengkel Bionic, di depan Gelora Samador da Cunha. Oleh sejumlah pelintas jalan, korban kemudian dibawa ke UGD TC Hillers Maumere.

Jhon Boston, salah seorang saksi mengatakan, saat melintas dengan APV yang dikemudikannya, dia melihat seseorang terlentang di jalan, sekitar pukul 21.30 Wita. Saksi dan kawan-kawan lalu turun dari mobil dan melihat korban tidak sadarkan diri. Mereka langsung menggotong ke mobil APV, dan membawa korban ke UGD TC Hillers Maumere. Sepanjang jalan menuju rumah sakit, korban beberapa kali muntah dan mengeluarkan darah.

Pantauan media ini, keluarga korban dan beberapa warga Manggarai yang berdomisili di Maumere ramai mendatangi kamar mayat. Tim Identifikasi dari Polres Sikka juga tampak hadir di kamar mayat. Keluarga korban tengah berkoordinasi untuk membawa jenazah Gilbert ke kampung halamannya. (vic)

Komentar ANDA?