NUSA DUA. NTTsatu.com –Perhelatan Politik Partai Golkar dalam pemilihan Ketua Umum di forum Munaslub semakin memanas. Persaingan antara Setya Novanto (Setnov) dan Ade Komarudin (Akom) semakin seru menjelang pemilihan yang dijadwalkan Senin, 16 Mei 2016.
Pantauan NTTsatu.com sejak Kamis, 12 Mei hingga hari ini, Sabtu, 14 Mei 2016 tim sukses dan para pendukung kedua calon Ketum ini terus “bergerilia” mencari dukungan. Di seputaran arena Munaslub ini, para pendukung Setnov dan Akom terlihat paling banyak dan menguasai arena ini. Mereka datang mengenakan kaos jagoan mereka masing-masing. Selain itu juga ada pendukung caketum lain seperti Mahyudin juga mengenakan atribut Golkar bertuliskan Mahyudin.
Ketua Komite Etik Munaslub Golkar Fadel Muhammad kepada wartawan, meminta bakal caketum tak menggelar pertemuan rahasia dengan pemegang hak suara selama Munaslub digelar.
“Jangan ada pertemuan-pertemuan, kontak-kontak langsung di tempat-tempat tertentu. Saya mengharapkan agar tidak ada laporan lagi yang masuk pada kami yang membuat suasana Munas kita menjadi repot. Suasana Munas kita sampai pada protes, diskualifikasi dan sebagainya,” kata Fadel dalam Pra-Munaslub di Bali Nusa Dua Convention Centre (BNDCC), Nusa Dua, Bali, Sabtu, 14 Mei 2016.
Fadel menegaskan, komite etik sudah menebar pemantau di area maupun lokasi penginapan para pemegang hak suara. Tujuannya agar tak terjadi pertemuan rahasia yang mempengaruhi dukungan suara.
Dia mengatakan, semua tim sukses sudah diingatkan untuk tidak melakukan hal-hal yang menimbulkan sesuatu misalnya diskualifikasi terhadap jagoan mereka.
Fadel menyebutkan, sampai rapat pra munsalub ini, jumlah pengaduan yang masuk kepada komite etik secara lisan 57 laporan, laporan SMS 41 laporan, 7 laporan tertulis, dan 1 buah temuan tim etik langsung di lokasi kejadian.
Delapan caketum sudah mengikuti berbagai proses angtara lain kampanye visi dan misi yang sudah digelar di tiga zona dan diakhiri dengan debat kandidat yang sudah berlangsung, Jumat, 13 Mei malam.
Delapan caketum Partai Golkar yang akan dipilih dalam forum Munaslub ini adalah Setya Novanto, Ade Komarudin, Airlangga Hartarto, Priyo Budi Santoso, Mahyudin, Aziz Syamsuddin, Indra Bambang Utoyo dan Syahrul Yasin Limpo. (bp)
