“Pukul 15.40 Wita, Tim SAR berhasil menemukan korban dalam keadaan meninggal dunia di kedalaman 6 meter. Korban dievakuasi dan langsung diserahkan ke pihak kepolisian dan Inafis guna dilakukan identifikasi. Selanjutnya, korban dibawa ke rumah duka dengan menggunakan ambulance,” demikian keterangan resmi Kantor SAR Kupang dalam rilisnya kepada media, Sabtu petang tadi.
Disebutkan, operasi SAR dinyatakan selesai dengan melibatkan Kantor Pencarian dan Pertolongan Kupang, Polsek Kupang Tengah, BPBD Kabupaten Kupang, Tagana Provinsi NTT, kepala desa dan aparat Desa Oelnasi, keluarga korban dan masyarakat setempat.
Untuk diketahui, pada Sabtu (27/3/2021), pukul 07.25 Wita, Kantor Pencarian dan Pertolongan Kupang menerima laporan dari keluarga korban tentang kejadian tersebut, yakni korban atas nama Alvin Haeleke yang jatuh dan tenggelam di pintu pembuangan air Bendungan Tilong, Desa Oelnasi, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang.
Selanjutnya, sekira pukul 07.40 Wita, diberangkatkan Tim Rescue Kantor Pencarian dan Pertolongan Kupang berjumlah 12 orang dengan menggunakan satu unit truck personil dan satu unit Rescue CAR dilengakapi palsar air lainnya menuju lokasi kejadian untuk melaksanakan operasi SAR.
Setelah Tim Rescue tiba di lokasi langsung berkoordinasi dengan Polsek Kupang Tengah, Kepala Desa Oelnasi dan keluarga korban. Selanjutnya, melaksanakan briefing dan melakukan penyelaman di sekitar lokasi tenggelamnya korban. Hingga pukul 12.30 Wita, Tim SAR melakukan penyelaman dengan jarak pandang 0 meter. Hasil sementara masih nihil. Operasi SAR tetap dilanjutkan dengan penyelaman oleh Tim SAR. Korban baru bisa ditemukan sekira pukul 15.40 wita dalam kondisi meninggal dunia. (RNC/bp)