NTTsatu.com – KUPANG – Theodorus Widodo dalam kapasitasnya sebagai Wakil Ketua Forum Pembaruan Kebangsaan (FPK), Jumat, 03 November 2017 menyerahkan sertifikat tanah seluas 5000 meter persegi kepada pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur. Lahan itu akan digunakan untuk membangun Monumen Garuda Pancasila.
Lokasi pembangunan Munumen Garuda Pancasila itu berlokasi di Bolok, Kecamatan Kupang Barat, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT). Lahan itu diserahkan secara Cuma-Cuma oleh Keluarga Theodorus Widodo untuk kepentingan pembangunan monumen Pancasila.
Guberur NTT, Frans Lebu Raya pada kesempatan itu menyatakan terima kasih kepada Keluarga Theodorus Widodo yang telah dengan ikhlas hati menyerahkan lana itu untuk kepentingan umum.
“Jarang orang-orang kita melakukan hal seperti yang dilakukan pak Theo dan keluarga ini. Karena itu, kita akan segera mewujudkan niat membangun Monuman Garuda Pancasila itu,” katanya.
Dia mengakui, DPRD NTT memang menyetujui rencana itu, namun hanya satu Fraksi yakni Fraksi PAN yang menolak rencana tersebut. Tetapi, pemerintah provinsi sudah bulat tekadnya untuk tetap membangunan munumen tersebut.
Dikatakannya, rencan pembangunan munumen Garuda Pancasila itu harus tetap dilaksanakan mulai tahun depan. Prosesnya sudah berjalan dan kegiatan pembangunan harus dilakukan tahun depan.
“Hadirnya Munumen Garuda Pancasila ini justru menjadi bukti sejarah bahwa Pancasila lahir dari bumi NTT. Kita harus menuturkan sejarah itu kepada anak cucuk kita melalui Munuman ini yang akan banyak berkisah soal itu kepada generasi berikutnya,” kata Lebu Raya.
Bagi Lebu Raya, rencana ini tidak bisa dibatalkan, karena sudah ada lahan yang diberikan secara cuma-cuma oleh keluarga Theodorus Widodo. Semunya pihak harus mendukung rencana ini karena ini sangat penting. (bp)
