NTTsatu.com – TAMBOLAKA – Program TNI Manunggal Membangun Desa yang telah berlangsung sampai saat ini menjadi bukti bhakti TNI kepada masyarakat, yang merupakan program lintas sektoral yang dikerjakan bersama-sama antara pemerintah daerah, TNI dan masyarakat.
Hal tersebut diungkapkan oleh Bupati Sumba Barat Daya Markus Dario Talu, S.H., saat bertindak selaku inspektur upacara sekaligus membuka pelaksanaan program TMMD ke 99 Tahun Anggaran 2017 bertempat di Desa Mata Lombu, Kecamatan Wewewa Tengah, Kabupaten Sumba Barat Daya.
TMMD yang berlangsung di wilayah Kodim 1613/Sumba Barat ini mengangkat tema, “DenganSemangat Kemanunggalan TNI Dan Rakyat Kita Percepat Pembangunan Di Daerah Guna Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Dalam Menjaga Keutuhan Wilayah NKRI”.
Lebih lanjut Bupati Sumba Barat Daya (SBD) mengatakan bahwa kegiatan TMMD merupakan kepedulian TNI untuk mendorong mempercepat pembangunanan di daerah.
Hal ini sesuai dengan program Nawacita Presiden RI Ir. Joko Widodo untuk membangun dari pinggiran terutama desa tertinggal.
“Kegiatan TMMD ini sangat diperlukan oleh masyarakat terpencil guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ungkap Bupati.
Bupati juga menambahkan, anggaran TMMD tahun ini sangat kecil untuk tahun depan kita akan berkordinasi dengan DPRD agar anggaran ditingkatkan.
“Mari kita terus membangun secara bersinergi untuk membangun demi kesejahteraan masyarakat,” harap Bupati.
Bupati juga tidak lupa menyampaikan terima kasih kepada seluruh Satgas yang terlibat dalam pelaksanaan TMMD demi percepatan pembangunan di daerah.
Dandim 1613/SB Letkol Inf Fifin Zudi Syaifudin mengatakan, pelaksanaan TMMD ke 99 di wilayahnya melibatkan 150 personel yang tergabung dalam Satgas TMMD. Sasaran yang dikerjakan pada program TMMD ke 99 kali ini antara lain sasaran fisik yang meliputi, pembangunan Gereja dengan ukuran 9 meter X 28 meter, pembangunan rumah masyarakat sebanyak 3 unit, dengan masing-masing ukuran 6 meter X 7 meter serta pembukaan dan pengerasan jalan sepanjang 3 Kilometer.
Sementara sasaran non fisik meliputi kegiatan penyuluhan kesehatan, wawasan kebangsaan, hukum dan Kamtibmas, teknologi tepat guna serta peternakan dan pertanian.
“Semoga apa yang kita kerjakan bersama pemerintah Kabupaten Sumba Barat Daya dan masyarakat, nantinya hasil dari pelaksanaan TMMD yang akan berlangsung selama 30 hari ini akan bermanfaat bagi pemberdayaan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat,” sebut Dandim.
Pantauan di lapangan hadir pada upacara pembukaan TMMD ke 99 ini, Danrem 161/Wira Sakti Brigjen TNI Teguh Muji Angkasa, S.E., M.M., Kasiter Korem 161/Wira Sakti Kolonel Inf. Afson Iswandi Sirait, Dandim 1601/Sumba Timur Letkol Inf Zaenuddin, S.E., Kapolres Sumba Barat AKBP Muh. Erwin, Pimpinan SKPD SBD, Anggota DPRD Kabupaten SBD, Ketua Persit KCK Koorcab Rem 161, Ketua Penggerak PKK Kabupaten SBD, Pimpinan Bank, sejumlah tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, insan Pers dan tentunya masyarakat Desa Mata Lombu yang antusias menyambut program TMMD tersebut. (Ambu)