Waspada, Bibit Siklon 99S di Laut Sawu Menguat

0
12119
NTTsatu.com — KUPANG  —  Kupang – BMKG melaporkan bibit siklon 99S terpantau di Laut Sawu, Nusa Tenggara Timur, Sabtu (3/4).

 

Selain itu, bibit Siklon 90S juga terpantau di Samudera Hindia barat daya Sumatera. Tinggi gelombang di perairan mencapai empat meter, kecepatan angin maksimum mencapai 29 knot per jam dan tekanan minimum hingga 997 hPa.

Deputi Bidang Meteorologi, BMKG, Guswanto mengatakan intensitas kedua Bibit Siklon Tropis tersebut cenderung menguat dalam 24 jam ke depan dengan pergerakan menjauhi wilayah Indonesia.

Secara tidak langsung keberadaan bibit siklon tersebut dapat berkontribusi cukup signifikan terhadap peningkatkan labilitas atmosfer dan pertumbuhan awan hujan di sebagian wilayah Indonesia, selain itu dapat mendorong peningkatan kecepatan angin yang berdampak pada peningkatkan ketinggian gelombang di sebagian wilayah perairan Indonesia.

Berdasarkan kondisi tersebut, BMKG memprakirakan terdapat potensi cuaca ekstrem berupa hujan lebat-sangat lebat, angin kencang dan gelombang tinggi dalam periode sepekan ke depan di sebagian wilayah Indonesia.

Menurutnya, potensi hujan sangat lebat terjadi di empat provinsi yakni Sulawesi Selatan, Bali, Nusa Tenggara Timur (NTT), Nusa Tenggara Barat (NTB). Untuk NTT dan NTB juga dilanda angin kencang.

“Berdasarkan Prakiraan Cuaca Berbasis Dampak untuk potensi Banjir Bandang dalam periode hingga tiga hari ke depan dengan kategori ‘siaga’ berpotensi terjadi di wilayah Sulawesi Selatan dan Nusa Tenggara Timur,” katanya lewat keterangan tertulis. (*/bp)

Komentar ANDA?