*Peristiwa 1998 di Kupang Jangan Terulang Lagi
NTTsatu.com – KUPANG – Ketua Fraksi Partai Nasdem DPRD Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) Alexander Ena menegaskan, semua pihak terutama aparat keamanan harus mewaspadai gerak langkah kelompok radikal di wilayah NTT. Pasalnya, ada isu yang berkembang bahwa saat ini sudah ada kelompok radikal masuk di wilayah ini.
“Kita sudah alami penderitaan pada tahun 1998 lalu di Kota Kupang, karena itu kita perlu waspadai gerak langkah kelompok radikal yang ingin menghancurkan persatuan dan kesatuan masyarakat NTT yang hingga saat ini masih tetap aman dan damai,” katanya kepada wartawan di Kupang, Selasa, 22 Mei 2018.
Hal yang sama ditegaskan Alex Ena dalam Rapat Paripurna Istimewa DPRD NTT dengan agenda tunggal penyerahan Laporan hasil pemeriksaan (LHP) BPK atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2017 di ruang sidang paripurna, Selasa, 22 Mei 2018.
Alex yang diijinkan berbiacar dalam rapat paripurna itu mengatakan, ada informasi yang disampaikan Danrem 161/Wirasaktu Kupang Brigjen TNI Teguh Muji Angkasa bahwa sudah ada sekelompk orang yang diduga anggota ISSI telah berda di daerah ini.
“Jika informasi itu benar maka sebaiknya segera disikapi. Saya minta Gubernur NTT segera berkoordinasi dengan pihak Polri dan TNI untuk secepatnya mengambil langkah mengamankan daerah ini. Ingat peristiwa 1998 lalu di Kota Kupang sangat menyakiti hati kita semua karena itu jangan lagi terjadi peristiwa itu,” katanya.
Alex mengakui, daerah ini sangat toleran dalam keberagaman karena itu jangan dirusakkan oleh orang-orang yang tidak menginginkan daerah ini aman. Masyarakat NTT selama ini sudah hidup aman dan damai jadi jangan ada kelompok orang tertentu merusakkan semua yang sudah terbangun dan terawat selama ini. (bp)