NTTsatu.com — LEMBATA — Kabupaten Lembata kembali mendapatkan alokasi 1.700 dosis vaksin yang diangkut maskapai Wings Air dari Kupang, Selasa (06/07/2021). Namun disesalkan program vaksinasi yang sedang dikebut pemerintah guna mencapai herd immunity (kekebalan kelompok) ditengah semakin ganasnya Covid-19, tidak disertai kepatuhan masyarakat patuhi protokol kesehatan.
Hal tersebut diutarakan Kadis Kesehatan Lembata, Mathias A.K. Beyeng saat dihubungi, Selasa siang (06/07). Menurut Mathias Beyeng, kepatuhan masyarakat khususnya yang berdomisili dalam kota Lewoleba terhadap protokol kesehatan semakin abai ditengah lonjakan kasus terkonfirmasi positif hasil tracing dan testing yang dilakukannya.
“1.700 dosis yang diterima saat ini merupakan termin ke-6 dimana dalam waktu dekat akan kita digunakan untuk vaksinasi masyarakat rentan, masyarakat umum lainnya, termasuk anak usia 12-17 tahun sesuai edaran Kemenkes yang terbaru,” kata Dokter Beyeng.
Sementara itu Kecamatan Nubatukan tercatat sebagai penyumbang kasus aktif terbanyak (336 kasus), diikuti Kecamatan Atadei (89 kasus), Nagawutung (59 kasus) dan Lebatukan (41 kasus). Kecamatan Buyasuri tercatat paling sedikit sebanyak 15 kasus aktif, disusul Kecamatan Ile Ape Timur (25 kasus), Ile Ape (29 kasus), Wulandoni (31 kasus), dan Omesuri sebanyak 35 kasus. (*/yos)