NTTsatu.com – MAUMERE- Tokoh politik NTT asal Flore, Daniel Woda Palle menegaskan kesepakatan para tokoh politik masa lalu untuk terus menjaga kebersamaan dan kerukunan di daerah ini. Kesepakatan itu memang tidak tertulis tetapi harus diperhatikan serius demi Nusa Tenggara Timur (NTT).
Para tokoh politik yang bersepakat saat itu adalah El Tari, Ben Mboy, Hendrikus Fernandez termasuk Daniel Woda Palle serta sejumlah tokoh politik NTT lainnya. Mereka berbicara tentang membangun NTT dalam bingkai kebersamaan.
“Saya tahu ada kesepakatan itu, karena itu ketika mendengar bahwa Victor Laiskodat akan maju menjadi Gubernur, saya sangat mendukungnya apalagi maju bersama Yoseph Nai Soi. Kedua orang ini saya kenal sangat baik karena mereka kader terbaik daerah ini,” kata Daniel Woda Palle ketika menerima kunjungan Calon wakil gubernur NTT, Yoseph Nai Soi dikediamannya di Maumere, Senin, 08 Januari 2018.
Saat kunjungan itu, cawagub NTT Yoseph Nae Soi didampingi Melki Laka Lena, Ketua DPD Paartai Golkar NTT dan Kasimirus Kolo Ketua Bidang OKK DPW NasDem NTT.
Wodala Palle memberikan apresiasi positip kepada pasangan Viktor Laiskodat dan Yoseph Nae Soi yang siap maju bertarung dalam Pilkada di NTT tahun ini.
“Saya kenal mereka sangat baik dan saya tahu kemampuan serta integritas mereka, karena itu saya mendukung dan siap memenangkan pasangan ini di Kabupaten Sikka,” ungkap mantan Bupati Sikka ini.
Lebih lanjut mantan Ketua DPD Partai Golkar dan juga Ketua DPRD NTT ini menjelaskan, bahwa NTT ini harus diatur dengan baik sehingga tidak terjadi ketimpangan dalam perjalan hidup selanjutnya.
“Kalau orang Flores sudah sepuluh tahun memimpin daerah ini, mari kita berikan kepercayaan kepada orang lain untuk memimpin daerah ini sehingga cocok dan selaras dengan kesepakatan para tokoh politik masa lalu itu,” harapnya. (bp)