Dihadapan masyarakat dan para penjabat (9/6/2021) dalam sambutannya, Bupati meminta penjabat kepala desa yang baru dilantik serta semua pihak untuk mendukung pembangunan relokasi bagi masyarakat yang terdampak bencana tanah longsor dan banjir bandang di kecamatan Ile Ape dan Ile Ape Timur.
Tugas prioritas kalian dalam enam bulan kedepan seperti eliminir stanting, covid 19 yang utama dan sukseskan Pilkades. Kalian Jangan menjadi masalah dalam pilkdes” ucap Sunur
Lebih jauh Sunur menegaskan, Khusus stanting harus benar-benar di eliminir karenaa ini program nasional yang wajib kita tangni. Berilah kepercyakan kepada ibu-ibu PKK.
Sementara terkait Relokasi Ada beberapa desa yang rencana di relokasi, tahap pertama tujuhratus rumah bukan hanya ilebape ape tapi untuk korban banjir yang rumah rusak, maupun tempatnya tidak bisa di tinggali lagi.
“Saya sudah bicara dengan kepala BNPB agar 700 rumah saat ini di peruntukan bagi warga korban bencana di Ile ape dan Ile ape timur” terang Sunur.
Setelah warga direlokasi baru kita lakuin relokasi desa karena untuk desa administrasinya banyak. Ada 15 desa yang direlokasi tapi kita akan buat skala prioritas karena ini, tidak sekedar meindahkan orang karenanya kerjasama semua sektor untuk mendukung kegiatan ini sangat dibutuhkan. Ada 2800 rumah dan untuk saat ini sedang dibangun 700.
Akan ada Perubahan total jadi harus siap belajar menyesuaiakan diri dengan banyak hal karena kita mau tata jadi kota dalam desa, akan hal ini mari kita semua saling mendukung.
“Saya minta untuk dukung penjabat yang dilntik ini karena, semua kita punya peran yang sama untuk membntu desa ini” tegas Bupati Lembata.