NTTsatu.com -KUPANG – Pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur NTT, Viktor Laiskodat dan Yoseph Nae Soi (Victory-Jovss selalu menegaskan bahwa mereka berdua akan serius memperhatikan kualitas pendidikan dan infrastruktur di daerah ini.
“Kita malu karena orang nilai kualitas pendidikan kita sangat memperihatinkan bahkan kita disebut bodok. Kita harus bangkit dari masalah ini. Kami datang untuk NTT yang lebih baik,” kata cawagub Yoseph Nae Soi dalam kampanye terhatas di Kiupukan, Kecamatan Insana, Kabupaten Timor Tengah Utara, Jumat, 02 Maret 2018.
Yoseph mengatakan dia bersama Viktor Laiskudat bertarung di Pilgub NTT untuk menyiapkan masa depan bagi generasi NTT ke depan. Generasi mendatang harua menjadi generasi yang mampu menghadapi masa depan dengan baik karna itu mereka harus dipersiapkan dengan baik melalui pendidikan dan ketrampilan.
“Kami datang bertarung di Pilgub di NTT untuk mempersiapkan fondasi masa depan bagi anak-anak NTT melalui pendidikan dan ketrampilan. Jika kita tidak mempersiapkan masa depan anak-anak kita maka mereka akan tergilas oleh laju zaman. Kita serius perhatkan pendidikan di daerah ini,” kata Yoseph.
Terkait infrastruktur terutama jalan, air dan listrik, pasangan ini sudah berkomitmen untuk pembangunan infrastruktur tersebut.
“Jalan provinsi kita sepanjang 2.800 km dan yang dalam kondisi rusak tercatat sepanjang 1.200-an km. APBD kita untuk infrastruktur hanya Rp 400 miliar per tahun dan ini sangat kecil dan tidak mampu untuk pembangunan infrastruktur. Karena itu kami sudah punya jaringan untuk bisa mendapatkan pinjaman dana,” tegasnya.
Yoseph meminta warga TTU untuk memberikan kepercayaan kepada mereka berdua agar semua program cerdas itu bisa siterapkan di NTT.
“Berikan kepercayaan dan kekuasaan itu kepada kami berdua. Jika kami sudah miliki kepercayaan dan kekuasaan itu maka kami akan melakukan yang terbaik untuk daerah ini. Kami akan mampu mendatangkan anggaran bagi daerah yang sudah sulit ini,” katanya. (bp)
Foto: Yoseph Nae Soi, cawagub NTT ketika diterima maayarakat sebelum kampanye dialogis di Kiupkan, Insana, TTU, Jumat, 02 Maret 2018
