Penjelasan Pemprov NTT Terkait Pemberangkatan Jenazah Bupati Lembata

0
4135

NTTSATU.COM– KUPANG — Pemerintah Provinsi NTT dan masyarakat NTT menyampaikan dukacita mendalam atas berpulangnya Bupati Lembata ke Hariban Ilahi pada hari ini di RS Siloam Kupang.

Juru bicara Gubernur dan Juru bicar Covid -19 Pemprov NTT,  Marius Ardu Jelamu melalui WAG Humas NTT menjelaskan beberapa hal terkait pemberangkatan jenazah.bupati Lembata, Eliazer Yentji Sunur ke Lembata, besok pagi, Minggu, 18 Juli 2021.

Besok jenazah akan diberangkatkan ke Lembata dengan prokes yang ketat. Terkait dengan meninggalnya Bupati Lembata pemprov sudah berkoordinasi dengan Wakil Bupati Lembata dan telah menyepakati hal hal sebagai berikut:

1. Dalam rangka menghindari kerumunan para pelayat baik yg menjemput di bandara maupun di tempat pemakaman, diminta kepada masyarakat Lembata untuk tetap berada di rumah dan mengikuti semua proses penjemputan dan pemakaman melalui Radio Pemerintah Daerah dan Radio Radio Swasta yg ada.

2. Dalam rangka menghindari kerumunan orang, yang menjemput jenazah hanya Forkompinda, Ketua dan Wakil Ketua DPRD, Anggota DPRD, pimpinan OPD dg prokes yang sangat ketat. Sedangkan masyarakat umum bisa mengikutinya melalui Radio dan siaran live streaming yang ada. Kami berharap gugus tugas penanganan Covid Kabupaten Lembata didukung TNI POLRI untuk mengontrol dan mengawasi pergerakan masyarakat dalam rangka menghindari kerumunan. Tentu kita semua berdukacita dengan meninggalnya almahrum. Namun demikian kami berharap kita tetap waspada dg kondisi pandemi covid yang lagi mengancam kehidupan kita. Kami berharap Sekda dan gugus tugas malam ini bisa mengatur semua mekanisme tehnisnya di lapangan.

3. Mulai besok dan beberapa hari ke depan masyarakat kabupaten Lembata mengibarkan bendera setengah tiang baik di Kantor kantor maupun rumah rumah penduduk.

4.  Sekali lagi kami berharap seluruh masyarakat kabupaten Lembata untuk menjaga prokes dengan ketat. Perlu kami sampaikan angka pertumbuhan dan pertambahan pasien covid di NTT termasuk Lembata sangat tinggi. Saat ini sdg berlangsung penularan yg cukup massif.

“Demikianlah  pemberitahuan kami. Terimakasih atas perhatian masyarakat Kabupaten Lembata dan kita semua. Tetap jaga Kesehatan dengan mengikuti prokes, menjaga imunitas tubuh dengan asup makanan yang sehat dan bergizi, minum vitamin C dan D, berjemur di matahari di jam 9 atau 10 pagi, olahraga, istirahat yg cukup, sambil kita berdoa meminta perlindungan Tuhan,” pesan Marius. (bp)

Komentar ANDA?