Hari ini, Ratusan Massa Demo Tolak Penutupan Pulau Komodo

0
508

NTTsatu.com — LABUAN BAJO – Hari ini dari Labuan Bajo, Manggarai Barat, menyebutkan, ratusan massa dari Pulau Komodo akan menggelar demo di Kantor Bupati Manggarai Barat. Agenda utamanya, meminta Presiden Jokowi untuk tidak menutup Pulau Komodo. Sebab, sekitar 2000-an penduduk di pulau itu bakal kehilangan mata pencaharian.

“Hari ini, Rabu, 17 Juli 2017  ratusan warga Pulau Komodo berunjukrasa di kantor bupati dan DPRD Mabar tentang penolakan penutupan Pulau Komodo. Sekarang massa sedang berlayar dari pulau komodo ke Labuan Bajo,” kata Korlap Aksi, Ikhsan, kepada Wartawan di Kupang via WhatsApp.

Ia menjelaskan, warga sangat khawatir jika kebijakan penutupan pulau komodo itu benar-benar direalisasikan, maka sekitar 2000 warga akan kehilangan sumber penghasilan untuk biaya sekolah anak-anak. “Ini soal hidup mati warga Pulau Komodo,” katanya

Ia juga mengatakan, titik kumpul aksi demo itu adalah di lapangan Kampubg Ujung, lalu mulai bergerak ke kantor Bupati Mabar dan Taman Nasional Komodo.

 

Anak-anak Protes

Menariknya, dilaporkan pula bahwa di hari pertama masuk sekolah,  Senin (15/7), sekolompok anak sekolah dasar di Pulau Komodo, ke sekolah sambil membawa spanduk bertuliskan ‘

“Masyarakat Komodo menolak keras menutup Pulau Komodo”.

Dalam vidio yang didokumentasikan oleh warga pulau komodo itu, anak anak sekolah dasar tersebut meminta agar Presiden Republik Indonesia Joko Widodo tidak menutup Pulau Komodo.

“Bapak Presiden, tolong jangan tutup pulau komodo, kami tidak mau putus sekolah,” ujar anak anak tersebut.

Untuk diketahui, penolakan atas wacana penutupan Pulau Komodo santer disuarakan oleh masyarakat yang mendiami pulau itu.

Senin (15/7) malam, masyarakat Pulau Komodo, dikabarkan telah menggelar pertemuan membahas penolakan terhadap penutupan pulau yang mereka huni itu. (*/bp)

=======

Foto : Massa yang sedang berlayar dari Pulau Komodo ke Labuan Bajo.

Komentar ANDA?