Informasi yang dihimpun menyebutkan
pencopotan Thomas itu lantaran dianggap lalai menangani Bencana yang melanda NTT, akibat dihantam badai Seroja.
Di saat bencana melanda, Thomas Bangke diketahui sedang berada di Denpasar-Bali, sementara banyak pihak sibuk menangani krisis yang terjadi menyusul bencana yang melanda wilayah NTT.
Sementara Thomas Bangke yang dihubungi media ini menolak panggilan wartawan.
Untuk diketahui, Badai Seroja melanda wilayah NTT selama sepekan terakhir mengakibat ratusan orang meninggal dan kehilangan tempat tinggal, akibat hujan deras disertai angin kencang yang menyebabkan banjir dan longsor hampir di seluruh wilayah NTT.
Korban banjir longsor terparah terjadi Kabupaten Flores Timur, Alor, Lembata, Malaka dan Sumba Timur. Sedangkan sejumlah wilayah lain porak poranda dihantam badai Seroja. (gan)