“Penyu” Amerika Menangi Lomba Foto Bawah Laut

0
600
Foto: Gubernur Frans NTT Frans Lebu Raya memberikan hadiah dan penghargaan kepada Justin Carmeth, juara lomba foto bawah laut kategori makro, Kamis (14/9) malam di Pusat Jajanan dan Cinderamata Maumere

NTTsatu.com – MAUMERE – Panitia Penyelenggara lomba foto bawah laut, akhirnya mengumumkan hasil perlombaan, Kamis (14/9), di Pusat Jajanan dan Cinderamata. “Penyu” asal Amerika dinobatkan sebagai pemenang pada kategori makro. Sementara kategori white angel milik Yuriko Chubiyama dari Jepang.

“Penyu” itu hanya sebuah julukan yang biasa diberikan para fotografer underwater kepada Justin Carmeth. Laki-laki ini berbadan sangat besar dan lebar, diperkirakan kurang lebih mencapai 150 kilogram.

“Badan besar seperti ini tapi dia sangat lincah sekali. Kami biasa memanggil dengan sebutan penyu, karena kalau berjalan di darat pelan-pelan, tetapi kalau di laut cepat sekali,” tutur Pineng, seorang pelaku underwater.

Untuk dua kategori ini masing-masing ada tiga pemenang. Di kategori white angel, pemenang kedua dan ketiga berasal dari Indonesia dengan domisilidi Jakarta yaitu Nala Rinaldo dan Gemala Hanapal. Sedangkan di kategori makro, pemenang kedua adalah Neuz M dari Spanyol, dan pemenang ketiga adalah Andi Cakrawinata dari Indonesia.

Gubernur NTT Frans Leburaya yang hadir pada malam penutupan dan pengumuman hasil lomba foto bawah laut, didaluat menyerahkan hadiah kepada para pemenang.

Frans Leburaya menitipkan pesan kepada pemenang agar menginformasikan seluas mungkin tentang pesona bawah laut Teluk Maumere, termasuk juga di Alor, Lembata, dan Flores Timur.

Selain lomba foto bawah laut, panitia penyelenggara juga menggelar lomba foto di daratan khusus untuk fotografer lokal. Ada tiga kategori yang dilombakan yaitu marine conservation kamera DSLR, marine conservation camera phone, dan snorkelling, dengan masing-masing enam pemenang.

Untuk kategori marine conservation DSLR, berturut-turut adalah Gusti Waton, Abdul Muchit, Randi Parera, Pius Tobias, Ferdi Mado, dan Saverius Eduardus. Kategori marine conservation camera phone yaitu Agung Anugerah, Imanuel Paskalis, Markus Bapa Mekeng, Bertin Parera, Mikael Gewar, dan Bosko Rebong.

Untuk kategori snorkling pemanagnya adalah Valentino Luis, Mariana Tanjung, Nur Kartika, Martin Wodon, Mario, dan Muhamad Hidayat.

Ketua Panitia Panyelenggara Yohanes Kerans menyampaikan terima kasih banyak kepada para peserta lomba foto bawah laut dan lomba foto di daratan yang sudah ikut ambil bagian mempromosikan NTT melalui kegiatan ini.

Dia juga menyampaikan terima kasih kepada masyarakat Kabupaten Sikka yang sudah mendukung seluruh rangkaian kegiatan sehingga bisa berlangsung sukses dan lancar. (vic)

Komentar ANDA?