KUPANG. NTTsatu.com – Menghadapi Pilkada Kota Kupang, Koalisi Besar yang dimotori Partai Golkar dan PDI Perjuangan hampir pasti mengantongi 31 kursi dari 40 Kursi DPRD Kota Kupang.
Zeto Ratuarat, Ketua tim pemenangan calon walikota Kupang, Jonas Salean kepada NTTsatu.com di Gedung DPRD Kota Kupang, Senin, 20 Juni 2016 mengatakan, koalisi besar ini hampir pasti memiliki kekuatan 31 Kursi dari 40 kursi yang ada di DPRD Kota Kupang.
“Kita sudah hampir pasti memiliki 31 kursi, ini berarti hanya tinggal 9 kursi yang berpeluang mengusung satu paket lainnya. Sembilan kursi itu yakni Gerindra lima kursi dan sisanya empat kursi Partai Demokrat,” katanya.
Ditanya, apakah PKB yang memiliki tiga kursi juga sudah masuk dalam koalisi besar itu, Zeto menegaskan, sampai saat ini PKB belum memberikan keputusan pasti apakah masuk dalam koalisi besar ini atau tidak. Namun komunikasi masih tetap dibangun dengan PKB.
Jika benar apa yang dikatakan Zeto itu berarti nasib paket Firman (Jefri Rimu Kore – Herman Man) dan paket Lais Manekat (Lay Djaranjoera – Isidorus Lilijawa) masih berada di ujung tanduk.
“Saya tidak ingin berkomentar soal itu, tetapi kalau memang peta politik di Kota Kupang seperti ini maka bisa saja terjadi demikian. Apakah Gerindra dan Demokrat yang sudah memiliki paket masing-masing ini bisa berkoalisi? Dan siapa yang akan menjadi korban, itu tergantung mereka,” tegas Zeto yang juga Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Kota Kupang ini. (bp)